Jelang Pemilu 2024, Diskominfo Jabar Klarifikasi 150 Hoaks Isu Politik

Hoaks Isu Politik
(Ilustrasi: Pixabay).

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Barat melalui Jabar Saber Hoaks (JSH) sudah mengklarifikasi 150 hoaks isu politik sepanjang 2023 sampai Januari 2024. Sedangkan pada Pemilu 2019 lalu, JSH mengklarifikasi 464 hoaks isu politik.

Kepala Diskominfo Jabar Ika Mardiah mengatakan, Informasi bohong atau hoaks berpotensi merusak ketenteraman, keamanan, dan kondusivitas.

Menurut Ika, pihaknya intens mengklarifikasi hoaks-hoaks yang beredar di tengah masyarakat. Hasil klarifikasi tersebut ditayangkan di berbagai platform media sosial.

“Setiap hari kami melakukan giat Pemantauan dan Penerimaan Aduan melalui kanal-kanal media sosial. Nantinya, hasil klarifikasi kami publikasikan melalui media sosial, baik JSH maupun Diskominfo se-Jabar,” ucap Ika.

“Ini sebenarnya cenderung menurun (jumlahnya) dibanding 2019. Ini mungkin karena masyarakat sudah mulai paham, mulai cerdas, mulai aware, bisa melakukan klarifikasi sendiri juga. Karena kami juga terus-menerus melakukan literasi digital ke sekolah-sekolah, perguruan tinggi, dan ke masyarakat umum,” tambahnya.

BACA JUGA: Menteri ATR/BPN: 268 Ribu Tanah di Kota Tasikmalaya Sudah Tersertifikasi

Hoaks yang beredar saat ini, lanjut Ika tidak hanya menyasar para calon presiden maupun calon wakil presiden, tetapi juga menyasar reputasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan penyelenggaraan pemilu untuk menimbulkan ketidakpercayaan terhadap Pemilu.

Selain itu, Ika juga mengatakan bahwa JSH secara terus-menerus melakukan edukasi bermedia sosial secara positif kepada masyarakat umum, baik melalui media sosial maupun tatap muka.

“Kemudian, kami melakukan kerja sama yang sinergis dalam menghadapi hoaks Pemilu 2024. Semua itu kami lakukan sebagai wujud komitmen Pemda Provinsi Jabar dalam memberantas hoaks Pemilu 2024. Tujuannya agar Pemilu 2024 berlangsung aman, netral, tenang,” ucapnya.

Diskominfo Jabar sendiri sudah menggaungkan komitmen bersama dalam memberatas hoaks dengan berbagai pihak, seperti komitmen bersama dengan KPU se-Jabar untuk sama-sama mencegah hoaks Pemilu Serentak 2024.

Komitmen bersama juga sudah digaungkan Diskominfo Jabar bersama Diskominfotik DKI Jakarta, Diskominfo Kalimantan Barat, dan Diskominfo Kota Kupang dalam kolaborasi pemberantasan hoaks.

“Kami juga terus-menerus melakukan literasi digital ke sekolah-sekolah, perguruan tinggi, dan ke masyarakat umum,” pungkasnya.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Badosa-QF
Alami Cedera, Paula Badosa Terpaksa Mundur dari Madrid Open 2025
Perempat Final Denmark Open 2024
Piala Sudirman 2025: Saatnya Generasi Muda Unjuk Gigi, Indonesia Siap Ukir Sejarah di Xiamen
PLTB Cirebon
Investasi Rp2 Triliun, Proyek PLTB Cirebon Diharapkan Dorong Transisi Energi Nasional
Suar Mahasiswa Awards 2025
Jangan Asal Tulis! Ini Cara Bikin Caption Foto Jurnalistik yang Kuat dan Informatif
Suar Mahasiswa Awards 2025
5 Kampus yang Ikut Suar Mahasiswa Awards 2025, Kamu Siap Unjuk Karya?
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Kota Bandung Perlu Bangun Sistem Pangan Berkelanjutan

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

LSI: Kepala Daerah di Jabar Harus Ikuti Langkah Bupati Bandung Terjemahkan Program Presiden

5

UKRI Lakukan Kunjungan ke Teropong Media, Bahas Evaluasi Magang dan Peluang Kolaborasi
Headline
alex-marquez-motogp-portugal-2023-motogp-2023-portimao-gresini-racing_169
Lolos dari Kecelakaan Mengerikan, Alex Marquez Cetak Rekor di MotoGP Spanyol
ijazah jokowi
Pengunggat Ijazah Jokowi Jadi Tersangka, Kasus Pemalsuan!
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.