Jamin Keamanan Konsumen, BPOM Awasi Peredaran Pangan

Penulis: usamah

Jamin Keamanan Konsumen, BPOM Awasi Peredaran Pangan
Kepala BPOM RI, Dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., MD., Ph.D dan beberapa rekan BPOM dalam acara Konferensi Pers Hasil Intensifikasi Pengawasan Ramadan dan Jelang Idulfitri 1446 H/Tahun 2025, Jumat (21/3/2025) (BPOM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kepala BPOM RI, Dr. Taruna Ikrar, menanggapi luasnya jangkauan e-commerce dan marketplace dalam memasarkan produk. Transaksi yang lebih cepat dan tidak terpaksa politisi barang dan sebagainya.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengawasi peredaran pangan secara online dan langsung di lapangan. Dari pengawasan online, ditemukan transaksi senilai Rp9 miliar, sedangkan di jalur offline lebih dari Rp500 juta.

Taruna Ikrar menanggapi jangkauan e-commerce yang sangat luas ini juga tidak sepenuhnya memenuhi standar. “Luasnya jangkauan e-commerce dalam mendistribusikan produk pangan, termasuk yang tidak memenuhi standar keamanan,” ujarnya pada saat Konferensi Pers Hasil Intensifikasi Pengawasan Ramadan dan Jelang Idulfitri 1446 H/Tahun 2025, Jumat (21/3/2025).

BACA JUGA:

Temuan BPOM Takjil Berbahaya Beredar, Pengantar Kanker!

Kepala BPOM Ungkap Manfaat Sujud Sholat Untuk Kesehatan Otak

Jangkauan E-commerce tentu menjadi perhatian tersendiri bagi BPOM, perlunya pemeriksaan politik dan digital secara berkala. Pihak BPOM akan bekerja sama dengan stakeholder terkait dan kepolisian dari cyberpolri.

Hal ini dilakukan untuk mengawasi pendistribusian produk pangan menjelang lebaran. “Kita mengharapkan masyarakat menggunakan produk pangan yang keamanannya sudah terjamin,” ujarnya.

Pengawasan ini dilakukan oleh BPOM diseluruh Indonesia, BPOM telah mengambil langkah-langkah tegas dalam mengawasi peredaran pangan. BPOM memerintahkan distributor untuk mengembalikan produk berbahaya ke pemasok dan memusnahkan pangan yang tidak layak konsumsi.

Ikrar mengatakan, BPOM telah menerima laporan dari B4 (merujuk pada nomor registrasi produk yang diawasi). “Kami akan memberikan sanksi administratif berupa peringatan atas pelanggaran yang ditemukan,” ujarnya.

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pria cabuli anak laki-laki
Pria di Bogor Diduga Cabuli Anak Laki-Laki, Keluarga Korban Tangkap Pelaku
Arbani Yasiz
Arbani Yasiz Resmi Lamar Raissa Ramadhani
One Piece 1152
One Piece 1152 Siap Rilis 22 Juni, Cek Spoilernya!
Sal Priadi
Tangis Sal Priadi Pecah Usai Kehilagan Gustiwiw
Mayat tanpa identitas di Losmen
Wanita Tanpa Identitas Tewas di Losmen Windu Kencono Malang
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Gustiwiw Meninggal Tragis di Kamar Mandi, Polisi Ungkap Kronologinya

5

DJP Jawa Barat Sita 133 Aset Penunggak Pajak Senilai Rp16,69 Miliar
Headline
batu bara china di indonesia
Jangan Kaget! Peredaran Batu Bara China di Indonesia Makin Meluas
487281379_1075319464403975_6053229546435365057_n
Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.