Jaga Kualitas Air, Pemkab Karawang Rencanakan 2 Titik IPLT

Penulis: Vini

Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja
Ilustrasi IPLT. (dok. Kementrian PUPR)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Cegah pencemaran lingkungan dan jaga kualitas air, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permumukiman (DPRKP) rencanakan pembangunan dua titik Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT).

Kepala DPRKP Karawang, Asep Hazar menyatakan pemilihan lokasi dimana IPLT akan dibangun, sedang dalam perencanaan pengkajian lebih dalam.

Asep mengungkapkan, banyak pertimbangan yang harus diperhatikan agar fasilitas ini dapat beroperasi secara efektif dan berkelanjutan.

Hal demikian, seperti lokasi harus strategis agar memudahkan pengangkutan lumpur tinja dari septic tank rumah tangga dan fasilitas umum, jauh dari permukiman untuk menghindari dampak bau dan pencemaran, akses transportasi harus tersedia yaitu jalan yang memadai untuk truk pengangkut lumpur tinja.

Dan perlu memastikan tanah di lokasi mampu menampung fasilitas tanpa risiko erosi atau banjir.

“Calon lokasi yang menjadi pertimbangan perencanaan pembangunan IPLT ada di Kecamatan Kotabaru dan Telukjambe Barat yang secara eksplisit tertuang dalam konsep Revisi RTRW Karawang,” kata di Karawang pada Jumat (14/3/2025).

Menurutnya, kehadiran IPLT sangat penting, apalagi Karawang terus berkembang sebagai daerah industri dan permukiman.

Dengan meningkatnya jumlah penduduk, volume limbah domestik, termasuk lumpur tinja, juga semakin tinggi.

Sanitasi yang buruk dapat menyebabkan penyakit seperti diare, kolera, dan infeksi saluran pencernaan lainnya. Dengan adanya IPLT, risiko penyebaran penyakit akibat pencemaran tinja dapat diminimalkan.

“Maka untuk memastikan sanitasi yang baik di kawasan perkotaan maupun pedesaan, kami berencana bangun IPLT agar tidak mencemari lingkungan,” kata Asep.

Menurutnya, saat ini sebagian besar masyarakat Karawang masih menggunakan sistem septic tank individu tanpa pengolahan limbah yang memadai.

Jika lumpur tinja tidak dikelola dengan baik, ada risiko pencemaran air tanah yang dapat berdampak pada kesehatan masyarakat.

Apalagi, Karawang memiliki banyak sungai dan sumber air yang rentan tercemar akibat pembuangan lumpur tinja yang tidak terkelola. IPLT akan membantu mengolah limbah sebelum dibuang sehingga kualitas air tetap terjaga.

BACA JUGA:

Limbah Sayur Jangan Dibuang! Bisa Diolah Jadi Pupuk Organik Cair

Sisi Gelap Gunung Everest: 12 Ton Limbah Sampah Menumpuk di Puncak Gunung

Sebagai kota industri, Karawang perlu menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat bagi pekerja serta penduduknya.

“Apalagi jika ingin mengembangkan sektor pariwisata, pengelolaan limbah yang baik menjadi faktor penting untuk menciptakan lingkungan yang layak dan menarik bagi wisatawan,” katanya.

Saat ini, Pemkab bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karawang sedang mempersiapkan pembentukan Regulasi dalam bentuk Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang mengatur sistem pengelolaan air limbah domestik.

 

 

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.