Iran Susah Payah Dapat Tiket 16 Besar Piala Dunia Indonesia 2023

aksi perayaan gol pemain Iran U-17, Amirmohammad Razaghinia di Stadion Si Jalak Harupat, Kab. Bandung. (Dok. LOC WCU17/SBN)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pemain Iran U-17, Amirmohammad Razaghinia sangat senang karena timnya bisa terus melenggang ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023. Menurut Amir, pencapaian ini merupakan bukti bahwa Iran U-17 bisa tetap tampil maksimal saat berada di grup neraka.

Amir menjelaskan, sangat sulit rasanya untuk membayangkan persaingan di Grup C. Selain tipisnya untuk lolos ke babak 16 besar, Grup C juga dihuni negara-negara terbaik, seperti Kaledonia Baru U-17, Brasil U-17, dan Inggris U-17.

BACA JUGA: Menu Latihan Lahapan Persib Bandung, Pulihkan Daya Tahan Aerobik

Sebelum sukses meraih poin sempurna atas Kaledonia Baru U-17, pria asal Iran itu menilai timnya mampu menampilkan permainan terbaik saat menghadapi dua negara lainnya.

Saat menghadapi Brasil, ia takjub karena rekan setimnya tampil sangat apik. Meski sempat tertinggal 2 gol lebih dulu, nyatanya penampilan apik Iran U-17 mampu mengembalikan kedudukan hingga akhirnya bisa meraih kemenangan dengan skor 3-2.

Termasuk di laga kontra Inggris, sebenarnya peluang untuk memenangkan pertandingan amatlah besar karena timnya bisa unggul lebih dulu. Sayangnya, kelangahan Iran U-17 mampu dimanfaatkan oleh Inggris U-17 lewat gol yang dicetak Russel-Denny dan Tsishanga Ndala.

“Kami tidak melihat nama tim yang dihadapi dan kami selalu berusaha menghadapi pertandingan dengan sebaik mungkin. Kami bermain dengan sangat bagus di laga melawan Brasil dan kami juga seharusnya bisa untuk mengalahkan Inggris tapi kurang beruntung sehingga kami gagal menang. Dan kedua laga ini yang membuat kami begitu kuat dan lolos dari grup yang sulit ini,” kata Amir kepada awak media.

BACA JUGA: Piala Dunia U17, Gara-gara Ini Nicola Kutran Bilang Orang Indonesia Unik

Disinggung soal target timnya di ajang ini, Amir mengatakan sebenarnya Iran U-17 ingin keluar sebagai pimpinan klasemen di Grup C. Akan tetapi ia tetap bersyukur atas raihan yang sudah dicapai dan akan kembali berkonsentrasi untuk meraih gelar juara secara bertahap.

“Sejak awal target kami di turnamen ini adalah jadi yang pertama dari empat tim. Setelah itu baru kami memikirkan mengenai juara,” tutup pemain jebolan KIA Football Academy itu.

(RF/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pretasan kripto
Pasar Kripto Rugi Rp8,3 Triliun Gegera Peretasan
Pendapat tentang bullying
Ini Pendapat Kak Seto Tentang Bullying, Potensi Non-Akdemik yang Tidak Tersalurkan?
JNE
JNE Terima Penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta
Dennis Lim
Pernah Punya Bisnis Kasino, Ini Profil dan Biodata Ustaz Dennis Lim
NIK sebagai NPWP
Peluncuran Layanan Perpajakan Berbasis NIK sebagai NPWP, NPWP 16 Digit, dan NITKU
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Marc Marquez Turun Peringkat di MotoGP Belanda
Dianggap Curang, Marc Marquez Turun Peringkat di MotoGP Belanda
data polri kena hack
Data Polri Kena Hack, Beredar di Dark Web!
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie
Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Asia Junior Championship 2024
Korban Tanah Longsor Blitar
Pencarian 6 Jam, 2 Korban Tanah Longsor Blitar Ditemukan Tewas