BANDUNG,TEROPONGMEDAI,ID — Pasangan selebriti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina telah menjadi sorotan publik terkait desas-desus bahwa mereka telah merawat seorang bayi perempuan bernama Lily.
Adopsi anak merupakan proses yang kompleks dengan syarat dan membutuhkan pertimbangan yang matang sebelum mengambil keputusan tersebut.
Berikut Teropongmedia berikan beberapa hal yang perlu menjadi perimbangan dan persyaratan yang harus terpenuhi sebelum melakukan adopsi anak.
1. Motivasi dan Kesiapan
Penting untuk memahami motivasi untuk mengadopsi anak dan memastikan kesiapan secara emosional, keuangan, dan dukungan dari lingkungan yang sesuai.
Menentukan alasan dengan jelas sangat penting untuk merencanakan dengan matang dan memenuhi kebutuhan spesifik anak yang akan adopsi.
2. Latar Belakang Anak
Mengetahui tentang kehidupan sebelumnya anak yang akan adopsi sangat penting. Jika calon anak adopsi bukanlah bayi, mereka mungkin sudah memiliki pengalaman hidup sebelumnya.
Mengumpulkan informasi mengenai latar belakang mereka akan membantu memahami apa yang sudah mereka alami dan membantu mereka beradaptasi dengan rutinitas baru di rumah.
BACA JUGA : Raffi Ahmad Ucapkan Ulang Tahun untuk Mayor Teddy, Harapan Netizen Masih Sama
3. Kesehatan Anak
Pertemuan dengan dokter untuk menelaah riwayat medis anak sangatlah penting dalam proses adopsi.
Memahami keadaan medis, pengalaman hidup, dan kebutuhan spesial anak akan membantu menilai apakah Anda dan keluarga dapat memenuhi kebutuhan anak dan seberapa baik Anda bisa mendukung perkembangan mereka.
4. Persyaratan Adopsi Anak
Untuk mengadopsi anak secara sah, ada persyaratan yang harus terpenuhi baik untuk anak maupun calon orang tua.
Persyaratan ini termasuk usia anak, status anak sebagai anak terlantar atau membiarkan sendiri, tinggal bersama keluarga atau dalam institusi penitipan anak, dan kebutuhan perlindungan khusus anak.
5. Persyaratan Calon Orang Tua Angkat
Calon orang tua angkat juga harus memenuhi persyaratan tertentu. Persyaratan ini termasuk kesehatan fisik dan mental yang baik, usia minimal 30 tahun dan maksimal 55 tahun, memiliki agama yang sama dengan calon anak angkat.
Bukan hanya itu namun perlu juga berkelakuan baik, dan tidak pernah dihukum karena tindakan kriminal, serta memiliki kemampuan ekonomi dan sosial yang memadai.
6. Izin dan Persetujuan
Proses adopsi membutuhkan izin tertulis dari orang tua atau wali anak yang akan adopsi. Selain itu, calon orang tua angkat juga perlu mendapatkan izin dari Menteri dan/atau kepala lembaga sosial.
Adopsi anak merupakan langkah besar yang memerlukan pertimbangan yang matang mengenai kesiapan dan syarat yang harus terpenuhi.
Penting untuk memahami semua tanggung jawab dan komitmen yang terlibat dalam mengadopsi anak. Dengan memahami proses dan persyaratan yang terlibat, calon orang tua angkat dapat membuat keputusan yang tepat dan memberikan lingkungan yang baik bagi anak yang akan ia adopsi.
(Hafidah Rismayanti/Aak)