BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Anggota DPRD DKI Jakarta Tri Waluyo mengusulkan warga yang terlibat aksi tawuran baik itu antarkampung atau antarsekolah diberi hukuman mengikuti pendidikan militer sehingga menumbuhkan rasa cinta terhadap keluarga, bangsa, dan tanah air.
Hal tersebut mengingat aksi tawuran masih sering terjadi terutama di kota besar seperti Jakarta. Untuk itu, diusulkan agar mereka yang terlibat, dihukum dengan diikutkan pendidikan militer.
“Pokoknya mau usia tua, muda, berstatus pelajar atau putus sekolah kalau dia ikut tawuran ya dikirim aja untuk menjalani pendidikan militer,” kata Anggota DPRD Dapil Jakarta III (Tanjung Priok, Pademangan, dan Penjaringan) Tri Waluyo di Jakarta, Jumat, dikutip dari Antara.
BACA JUGA: Atasi Tawuran, Dharma Pongrekun Janji Bentuk Tim Bina Adab!
Ia mengatakan hal ini karena sejauh ini sanksi yang diberikan kepada pelaku tawuran belum memberikan efek jera. Dia mencontohkan dengan memberikan ancaman pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) kepada pelajar yang terlibat tawuran yang ternyata itu tidak efektif.
Terkait dengan teknis pelaksanaan, dirinya menyerahkan kepada pihak terkait agar hal ini menjadi solusi dari maraknya aksi tawuran terutama di Jakarta Utara.
(Usk)