Pelajar MAN 3 Tasikmalaya Tampilkan Budaya Bali dalam Potret Kebersamaan Jelang Kelulusan
Tasikmalaya — Nuansa budaya terasa begitu kental dalam salah satu momen bersejarah siswa-siswi MAN 3 Tasikmalaya menjelang kelulusan. Dalam rangka pengambilan foto tahunan kelas, para siswa mengenakan busana adat Bali dan menampilkan formasi tari Kecak sebagai simbol pelestarian budaya nusantara.
Berbalut kain tradisional dan ikat kepala khas Bali, puluhan siswa membentuk lingkaran sambil memperagakan gerakan tari Kecak yang identik dengan kekompakan dan energi kolektif. Aktivitas ini bukan sekadar sesi foto biasa, melainkan bentuk apresiasi terhadap kekayaan seni budaya Indonesia yang diwujudkan secara langsung oleh generasi muda.
“Kami ingin menampilkan sesuatu yang berbeda dan bermakna. Selain sebagai kenangan masa sekolah, ini juga menjadi wujud kecintaan kami terhadap budaya bangsa,”
Tari Kecak yang berasal dari Bali dikenal sebagai tarian kolosal yang mengandalkan kekuatan vokal dan gerakan ritmis tanpa iringan alat musik. Dalam representasi sederhana ini, para siswa mencoba menghadirkan esensi dari tarian tersebut, sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya daerah lain kepada lingkungan sekolah.
Melalui kegiatan ini, MAN 3 Tasikmalaya tidak hanya menciptakan kenangan kelulusan yang unik, namun juga menegaskan peran penting pelajar sebagai agen pelestari budaya bangsa di tengah arus modernisasi yang kian deras.