SUKABUMI, TEROPONGMEDIA.ID — Ribuan warga dan wisatawan memadati Pantai Ujung Genteng, Sukabumi, Jawa Barat pada Selasa (10/5/2025), dalam perayaan Hari Nelayan ke-59.
Acara yang dibuka Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, ini menjadi momentum penguatan sektor perikanan sekaligus pelestarian budaya maritim nasional.
Dalam sambutannya, Andreas menegaskan bahwa perikanan merupakan tulang punggung ekonomi maritim Indonesia.
Ia merujuk pada Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2017 sebagai landasan percepatan pembangunan industri perikanan.
“Hari Nelayan harus dimanfaatkan untuk mempromosikan potensi lokal, memperkuat pariwisata bahari, dan memperluas ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal,” ujar Andreas, mengutip unggahan Instagram Diskominfo Kabupaten Sukabumi, Rabu (11/5).
Andreas berharap kesejahteraan nelayan terus meningkat seiring dukungan kebijakan pemerintah pusat dan daerah.
Perayaan ini juga menjadi bukti bahwa praktik perikanan berkelanjutan mampu menyejahterakan nelayan sekaligus menggerakkan UMKM lokal.
BACA JUGA
Ketua Panitia Hari Nelayan ke-59, Asep Jeka, menjelaskan bahwa rangkaian acara telah berlangsung sejak 1 Juni 2025, meliputi pelestarian budaya, bakti sosial, lomba olahraga, dan ditutup dengan ritual larung saji di tengah laut.
“Ini bukan sekadar perayaan, melainkan momentum strategis untuk memperkuat potensi lokal, termasuk wisata bahari dan ekonomi kreatif,” tegasnya.
Tradisi tahunan ini sekaligus menjadi wujud syukur masyarakat atas hasil laut yang melimpah, sekaligus memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi maritim Indonesia.
(Aak)