BANDUNG, TEROPONGMEIA.ID — Pusat Vulkanologi & Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, telah terjadi erupsi G. Semeru, Jawa Timur pada tanggal 08 Mei 2025 pukul 09:06 WIB
“Tinggi kolom abu teramati ± 500 m di atas puncak (± 4.176 m di atas permukaan laut),”kata PVMBG dalam keterangan tertulisnya,Kamis (8/5/2025).
Lebih lanjut PVMBG menjelaskan, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang condong ke arah barat daya.
“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi sementara ini ± 1 menit 41 detik,” kata PVMBG.
Baca Juga:
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, PVMBG Minta 22 Rumah Dikosongkan
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Kolom Abu Teramati 500 Meter dari Puncak
PVMBG meenyebutkan Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat.
“Saat ini Gunung Semeru berada pada Status Level II (Waspada),” kata PVMBG.
Berikut rekomendasi dari PVMBG:
- Tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 km dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 km dari puncak.
- Tidak beraktivitas dalam radius 3 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
- Mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan. (Usk)