BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Aktivitas belajar mengajar di wilayah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur dihentikan akibat terdampak abu vulkanik.
Abu vulkanik memenuhi seluruh lingkungan sekolah. Bahkan abu vulkanik memenuhi ruang kelas belajar siswa pada 8 sekolah dasar di Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka. Seperti yang terjadi di SDK Hikong.
“Sangat mengganggu aktivitas belajar di kelas sekolah ditutup sementara,” kata Kepala SDK Hikong Laurensius Laga di Sikka, Rabu (20/08/2025).
Atap sekolah yang sudah bocor membuat abu vulkanik dengan mudah masuk ke dalam ruang kelas. Seluruh kursi, meja, dan perangkat pembelajaran tampak tertutup abu yang tebal.
Baca Juga:
Gunung Lewotobi Meletus, Bandara Frans Seda Ditutup Sementara
4 Penerbangan di Bandara Komodo Dibatalkan Imbas Gunung Lewotobi Meletus
Hingga saat ini, pihak sekolah menggelar kegiatan belajar dari rumah yang tetap dipantau para guru. Pembelajaran di sekolah terdampak erupsi ini tergantung dengan situasi dan kondisi.
Sementara itu, PVMBG masih menetapkan status level empat atau awas. Masyarakat diharapkan untuk tetap mematuhi rekomendasi dari pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi.
(Anisa Kholifatul Jannah)