BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025 yang digelar di Ningbo, China, bukan hanya menjadi ajang prestisius tingkat kontinental, tapi juga menjadi momen bersejarah bagi sejumlah pemain muda Indonesia.
Turnamen bergengsi setara BWF World Tour Super 1000 ini bakal menjadi panggung debut bagi sebagian besar wakil Merah Putih.
Salah satu nama yang paling disorot adalah Alwi Farhan, mantan juara dunia junior yang kini mulai menapaki jalur elit tunggal putra. Meski penuh semangat, Alwi memilih fokus dan tak terbebani ekspektasi tinggi.
“Senang dan excited, tapi saya ingin lebih fokus ke pola permainan saya. Tidak mau berpikir terlalu jauh. Saya ingin memberikan yang terbaik,” ujarnya dalam rilis resmi PBSI, dikutip Rabu (9/4/2025).
Di sektor ganda putra, pasangan profesional Sabar Karyaman Gutama / Moh Reza Pahlevi Isfahani juga akan mencicipi ketatnya persaingan di Kejuaraan Asia.
BACA JUGA:
Alwi Farhan Tatap German Open 2025 di Tengah Cidera
Turnamen ini menyediakan total hadiah sebesar USD 500.000 atau sekitar Rp8 miliar, sebuah motivasi sekaligus tantangan besar.
Tak kalah menarik, sektor ganda campuran pun turut memunculkan wajah-wajah baru. Pasangan muda Jafar Hidayatullah / Felisha Alberta Nathanie akan langsung dihadapkan pada lawan tangguh, unggulan ketujuh asal tuan rumah, di babak pembuka.
“Kami ingin menikmati semua proses dan perkembangan. Targetnya jadi lebih baik dari waktu ke waktu,” ucap Felisha.
Selain mereka, pasangan debutan lainnya Amri Syahnawi / Nita Violina Marwah juga bersiap menjajal atmosfer kompetisi Asia yang lebih keras.
Sementara dari ganda putri, pasangan Siti Sarah Azzahra / Agnia Sri Rahayu jadi harapan baru untuk mendulang poin penting demi memperbaiki ranking dunia.
(Budis)