Format Championship Series Dihapuskan, Persib Bandung Akui Liga 1 2024/2025 Jauh Lebih Adil

Persib Timnas Indonesia
Gelar juara yang diraih Persib Bandung (persib.co)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Format Championship Series dipastikan tak digunakan dalam perhelatan kompetisi Liga 1 2024/2025. Hal ini dinilai publik sepakbola Kota Bandung cukup merugikan tim Persib lantaran selalu gagal meraih juara saat menerapkan format kompetisi penuh.

Kepastian itu langsung mendapat reaksi dari pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak. Ia merasa, penghapusan format Championship Series tidak mengganggu konsentrasi timnya dalam mempersiapkan diri menghadapi Liga 1 2024/2025.

Ia pun menilai, perubahan format tersebut akan menjadikan jalan kompetisi musik ini terasa lebih adil. Sehingga, setiap pertandingan akan berlangsung semakin sengit karena gelar juara akan ditentukan dalam 34 pekan.

“Menurut saya untuk tahun ini akan jauh lebih adil. Jika ada tim yang benar-benar memulai liga dengan penampilan terbaik di 34 pertandingan akan menjadi juara.” ujar pria asal Kroasia tersebut.

Meski Persib kerap gagal meraih gelar juara dalam format kompetisi penuh, Bojan menilai hal itu bukan persoalan genting. Sebab, Persib selalu memiliki tekad untuk mencetak sejarah baru, termasuk menjadi juara untuk pertama kalinya dalam format kompetisi penuh.

Berbagai sejarah baru juga sudah diraih Persib, tepatnya di kompetisi Liga 1 musim lalu. Selain berhasil meraih juara, Persib juga sukses mengalahkab Bali United untuk pertama kalinya sejak 2017 lalu.

“Iya, tapi selalu ada hal bagus terjadi untuk pertama kalinya seperti sebelumnya kami tidak pernah menang melawan Bali United,” ujar eks pelatih Kuala Lumpur City FC tersebut.

Tak hanya itu, gelar juara ini juga berhasil mencetak sejarah baru sebagai pelatih asing pertama yang membawa Persib meraih juara. Jauh sebelumnya, 2 gelar juara Persib di Liga Indonesia memang didapat oleh pelatih lokal, yaitu Indra Thohir dan Djadjang Nurdjaman.

BACA JUGA: Bukan Hanya Bojan Hodak, Persib Juga Harus Ingat Jasa Luis Milla

“Lalu sebelumnya juga belum pernah ada pelatih asing yang membawa Persib meraih trofi,” terangnya.

Pada musim depan, lanjut Bojan, besar harapan Persib bisa meraih gelar juara untuk pertama kalinya dalam format kompetisi penuh. Ia yakin Persib bisa berjuang secara maksimal demi mendapatkan hasil terbaik di musim selanjutnya.

“Selalu ada hal yang pertama kali terjadi dan besar harapannya tahun depan (menjadi juara).” tutupnya.

 

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
b5o8pt67g5kkjfepescq
Menangkan Gelar Grand Slam Pertama Australian Open 2025, Ini Kata Madison Keys
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

3

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Foto-Resmi-Riders-Pertamina-Enduro-VR46-Racing-Team
VR46 Ducati Pasang Target Tinggi di MotoGP 2025
ONIC Philippines
ONIC Philippines Raih Juara MLBB World Championship Challenge 2025
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.