ESDM Klaim Temukan 100 Titik Lokasi Cadangan Nikel di Indonesia

ESDM Klaim Temukan 100 Titik Lokasi Cadangan Nikel
Ilustrasi-Nikel (Foto: GoodStats)

Bagikan

JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID –– Badan Geogologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan sedikitnya sudah ditemukan 100 titik lokasi atau wilayah Cadangan nikel tersebar mulai dari Sumatera hingga Papua.

Penemuan potensi nikel di 100 titik tersebut adalah hasil survey geogologi dan eksplorasi.Dan diharapkan bisa segera ditindaklanjuti untuk menambah Cadangan nikel di Indonesia.

“Hasil eksplorasi tadi disampaikan bahwa dari nikel yang selama ini dianggap habis hanya sekian tahun lagi, kita masih ada sebenarnya 100 titik lokasu yang potensi yang masih bisa setidaknya ditindaklanjuti,” kata Wafid dikutip Selasa (6/8/2024).

Namun demikian, dia menyampaikan dari 100 titik masih harus diekplorasi lebih lanjut demi memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu produsen nikel terbesar di dunia.

” Dari identifikasi awal survey pendahuluan itu kita melihat ada 100 titik lokasi yang bisa ditindaklanjuti yang tersebar dari ujung utara Sumatera sampai ke Papua. Untuk bisa didetailkan nanti di mana lokasi tambang nikel,” bebernya.

Dia juga menjelaskan, pihaknya berkomitmen terus melakukan eksplorasi untuk menemukan keberadaan atau potensi mineral agar tidak menjadikan Indonesia sebagai pengimpor bijih nikel.

BACA JUGA: Raksasa Nikel Australia BHP Setop Produksi, Kenapa?

Indonesia adalah salah satu negara di dunia yang memiliki potensi sumber daya alam, khususnya potensi sumber daya geogologi.Sumber daya mineral merupakan salah satu komoditas strategis yang dimiliki Indonesia,” jelasnya.

Dia berharap atas potensi lokasi nikel yang tersebar di berbagai daerah tersebut bisa dapat ditindaklanjuti agar smelter yang sudah terbangun tetap mendapatkan pasokan bijih nikel untuk keberlanjutan operasi produksi.

“Karena sudah banyak smelter nikel jangan sampai smelter yang sudah disiapkan itu hanya berjalan beberapa tahun karena bijih nikel sudah habi, jangan sampai begitu. Kita juga harus bertanggung jawab kalau nikel tidak boleh diekspor dan harus diolah oleh kita,” ungkapnya.

 

(Agus Irawan/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Warga Butuh Calon Gubernur yang Pro HAM
PBHI Jakarta : Warga Butuh Calon Gubernur yang Pro HAM
Panjat Tebing Speed Putra Indonesia Olimpiade Paris 2024
Veddriq Leonardo Lolos ke Perempatfinal Panjat Tebing Speed Olimpiade Paris 2024
Pengumuman IISMA 2024
Jangan Lewatkan Pengumuman IISMA Enterpreneur 2024, Ini Linknya!
Cihampelas Walk
Rayakan Hari Kemerdekaan ke-79, Cihampelas Walk Hadirkan 'Parade Senja di Mall'
Ranking Liga 1 Indonesia di Asia
Ranking Liga Indonesia di Asia Ternyata Masih di Peringkat 26, Erick Thohir Bilang Begini
Berita Lainnya

1

Sinergi bank bjb dengan OJK, Hadirkan Program Ekosistem Keuangan Inklusif Digital Berbasis AI

2

Menikmati Eksotisnya Sunset dari Sky Lounge Shakti Hotel Bandung

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Link Streaming Barcelona vs AC Milan Friendly Match Selain Yalla Shoot

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
1000 Bal Lebih Pakaian Bekas Impor Berhasil Disita Bareskrim
1.883 Bal Pakaian Bekas Impor Berhasil Disita Bareskrim Polri
Dilarang Berfoto di 'Rumah Milea'
Dilarang Berfoto di 'Rumah Milea', Ini Alasannya
Barcelona vs Ac Milan
Drama Adu Penalti, Barcelona Takluk dari AC Milan 3-4 dalam Laga Uji Coba Pramusim
Barcelona Dapatkan Dani Olmo dari RB Leipzig
Barcelona Dapatkan Dani Olmo dari RB Leipzig