Email DPR Diretas: Hacker Ancam Bocorkan Informasi Sensitif, Sekjen DPR Bereaksi

Penulis: Vini

Email DPR diretas
Ilustrasi. (pixabay)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Di tengah panasnya perdebatan publik mengenai revisi Undang-Undang Pilkada, yang menuai banyak protes dari berbagai kalangan masyarakat, Email internal milik DPR diduga diretas.

Peretasan Email DPR ini terjadi pada Kamis (22/8/2024) dengan alamat email dprnow@dpr.go.id.

Dalam peretasan ini, ribuan email berisi pesan perlawanan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada tersebar secara luas ke berbagai media nasional dan individu-individu tertentu.

Email tersebut berisi kritikan tajam yang menggambarkan ketidakpuasan masyarakat terhadap keputusan DPR yang dianggap bertentangan dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024 dan 70/PUU-XXII/2024.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar mengonfirmasi benar adanya penyalahgunaan pada akun e-mail DPR, tetapi ia tidak menyebut akun tersebut diretas.

Indra sebut pihaknya telah menonaktifkan akun e-mail tersebut dan sedang lakukan investigasi. Dalam investigasi ini, ia mengatakan pihaknya menggandeng Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN).

“Terkait penyalahgunaan salah satu akun e-mail DPR pada pukul 10.26 WIB, dapat kami sampaikan, Kesetjenan sudah menonaktifkan akun tersebut dan melakukan investigasi, serta bekerjasama dengan BSSN untuk penanganan masalah ini,” kata Indra, mengutip CNNIndonesia, Jumat (23/8/2024).

Isi Pesan Peretas

Email yang diduga hasil peretasan ini mengandung kritikan keras terhadap RUU Pilkada yang telah disetujui oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR. Dalam pesan tersebut, DPR dikritik habis-habisan karena dianggap mengabaikan putusan MK, khususnya mengenai batasan usia minimal calon gubernur dan wakil gubernur, serta perubahan syarat ambang batas pencalonan yang dinilai tidak adil.

Lebih lanjut, dalam email tersebut, peretas juga menyindir Presiden Joko Widodo tanpa menyebutkan namanya secara langsung, melainkan dengan julukan ‘mantan tukang kayu’.

Sindiran tersebut mengaitkan Presiden dengan praktik nepotisme yang dituding telah mengubah demokrasi menjadi “bisnis keluarga”. Pernyataan tersebut secara langsung menyulut polemik dan memperuncing ketegangan politik di Indonesia.

Ancaman Peretas

Selain kritikan terhadap DPR dan Presiden, peretas juga menyampaikan ancaman akan membocorkan lebih banyak informasi sensitif jika tuntutan yang diajukan tidak dipenuhi.

Ancaman ini semakin memperkeruh situasi politik yang sudah memanas, menambah ketegangan antara lembaga legislatif dan eksekutif, serta meningkatkan kekhawatiran di kalangan masyarakat.

BACA JUGA: Profil Dirjen Aptika, Mundur dari Tugas dalam Sengkarut Peretasan PDNS

Dalam Email DPR yang diretas ini, peretas juga turut menyerukan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu dalam melawan apa yang dianggap sebagai pelanggaran terhadap demokrasi dan konstitusi.

 

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hyundai Palisade Hybrid
Sudah Buka Pemesanan di Indonesia, Kapan Pasti Hyundai Palisade Hybrid Rilis?
Tangkas X7
Ketangguhan Motor Listrik Tangkas X7, akan Dibuktikan Lewat Intensitas Ojol!
thumb-small-R0010072_2022-01-24_11-25-22_screenshot
Ricoh Theta A1, Kamera 360 Profesional untuk di Medan Ekstrem
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Respons Beckham Usai Laga Debutnya Bersama Timnas Indonesia Mendapat Apresiasi Tinggi 

5

Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.