Dubes RI Ungkap Penyebab Kerusuhan di Inggris yang Targetkan Umat Muslim!

Penulis: Anisa

kerusuhan di inggris
(istock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID —  Duta Besar Republik Indonesia untuk Inggris Desra Percaya membeberkan, penyebab kerusuhan yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir dan menargetkan komunitas minoritas Muslim di negara itu.

Menurut Desra, kelompok ekstrem sayap kanan Inggris yang memicu kerusuhan dengan menyebarkan rumor.

Kronologi

Kerusuhan Inggris terjadi akibat insiden penikaman massal kelas tari Taylor Swift di Southport, Merseyside, pada akhir Juli lalu. Insiden itu menewaskan tiga anak-anak dan melukai 10 orang lainnya.

Sampai saat ini, kepolisian telah menangkap pelaku namun menyembunyikan identitasnya. Kabarnya, pelaku merupakan remaja berusia 17 tahun.

“Pertama memang undang-undang di Inggris adalah tidak boleh mengeluarkan identitas anak karena pelakunya masih 17 tahun,” kata Desra.

Warga Inggris marah dengan tindakan ini. Puncak amarah warga terjadi saat rumor di media sosial menyebutkan jika pelaku penikaman merupakan imigran Muslim.

“Jadi dari situ ada kekosongan dan dimanfaatkan ekstrem kanan bahwa ini (pelaku) adalah Muslim dan imigran,” ujar Desra.

Narasi tersebut beredar luas di media sosial dan menyulut kemarahan warga.

“Dan faktanya salah. Bukan hanya misinformasi tapi disinformasi yang disengaja.” kata Desra

Bagaimana islamofobia di Inggris?

Mantan Direktur Jenderal Kawasan Asia Pasifik Kementerian Luar Negeri RI itu juga merespons pertanyaan soal apakah Islamofobia di Inggris tinggi.

Di Inggris terdapat berbagai faktor yang memunculkan kembali Islamofobia.

“Pertama baru ada pergantian pemerintahan dari Konservatif ke Labour (Partai Buruh),” ungkap Desra.

Partai Konservatif memiliki haluan yang cenderung ke kanan, sementara Partai Buruh condong ke tengah dan kiri.

Dia juga menambahkan Inggris yang memutuskan keluar dari Uni Eropa dan perang Rusia-Ukraina turut menjadi faktor tersendiri. Dua hal ini membuat ekonomi Inggris lesu.

“Nah pada saat kesulitan ekonomi ini right wing [sayap kanan] populis menggunakan isu-isu Islamofobia dan anti imigran untuk menarik pemilih,” ucap Desra.

“Apalagi di sini baru terjadi pemilu dan yang mana pemenang pemilu Partai Buruh yang jelas tengah agak kiri,” imbuh dia.

Inggris juga kesulitan membatasi sejauh mana yang disebut kebebasan ekspresi. Kebebasan ekspresi yang ada di negara demokrasi terutama di Eropa kerap menjadi dua mata pisau.

Satu sisi berusaha menerapkan kebebasan di sisi lain bisa merugikan kelompok tertentu.

BACA JUGA: Penikaman Massal Terjadi di Kelas Tari Bertema Taylor Swift, 3 Anak Tewas!

Inggris bergejolak setelah massa melakukan protes hingga menyerang masjid menyusul penikaman massal di Southport.

Unjuk rasa lalu pecah di Southport. Mereka melempar batu-bata ke masjid. Protes kemudian meluas ke kota-kota lain seperti Liverpool hingga kota di Irlandia.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.