DPR Minta Dana Otsus Papua Subsidi Pendidikan Gratis

Penulis: distopia

subsidi pendidikan
Anggota Komisi I DPR RI Yan Permenas Mandenas saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Supiori, Provinsi Papua, Minggu (26/2/2023). (Antara)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Anggota Komisi I DPR RI, Yan Permenas, Mandenas meminta Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2022-2023 bisa mensubsidi pendidikan gratis di Papua, pasca-implementasi Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2021 tentang Otonomi Khusus (Otsus) Papua.

Hal tersebut ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Supiori, Provinsi Papua, Minggu (26/2/2023).

“Kita (Komisi I DPR RI) harus perlu mendorong agar implementasi teknis dari anggaran otsus bisa ter-alokasi sampai ke lapangan, tapi buat saya yang paling penting adalah kita minta ke Menteri Keuangan untuk mencari format bersama agar dana otsus ini bisa subsidi pendidikan,” kata dia di Jakarta, Selasa (28/2/2023).

Yan menyebut akan mengupayakannya melalui Badan Anggaran (Banggar) DPR RI karena dapat mengakomodasi pertemuan dengan Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Menteri Keuangan, serta menteri terkait lainnya guna membahas hal tersebut.

BACA JUGA: Waspada! Bencana Hidrometeorologi Basah Meningkat di Akhir Februari

“Pasti saya akan bicarakan kepada mereka untuk bisa memberikan porsi khusus untuk daerah-daerah ‘3T’ (terdepan, tertinggal, dan terluar) ini supaya ditangani dengan cara yang lebih baik agar ada pemerataan untuk masyarakat di pulau-pulau terluar Indonesia,” katanya.

Legislator asal daerah pemilihan Papua itu juga menyinggung ihwal pendidikan lain yang menjadi harapan dari masyarakat Kabupaten Supiori, misalnya, terkait pendidikan tes masuk TNI dan Polri.

Ia berharap anak-anak yang hidup di Papua tidak saja siap secara fisik, namun siap pula secara mental saat mendaftar tes masuk TNI dan Polri.

“Nah, jadi mentalitas itu yang perlu kita bangun jadi pada saat mereka tes mereka percaya diri karena mereka sudah punya bekal yang dipersiapkan baik itu untuk masuk TNI dan juga rekrutmen untuk Polri ‘noken’,” kata Yan Permenas.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Jurnalis Olahraga Bandung Gelar Aksi Sosial di SMP Pasir Pilar Pangandaran
Jurnalis Olahraga Bandung Gelar Aksi Sosial di SMP Pasir Pilar Pangandaran
mentan panggil pengoplos beras
Siap-siap! Mentan Panggil 212 Produsen Pengoplos Beras Hari Ini
Kevin direktur MNC Vision
Eks Atlet Bulu Tangkis Kevin Sanjaya Jadi Direktur MNC Vision
DEpok bekasi berkabut
Bekasi dan Depok Berkabut, Ini Penjelasan BMKG
Miss Indonesia Papua
Finalis Miss Indonesia 2025 Asal Papua Dipulangkan dari Karantina Usai Kibarkan Bendera Israel
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Gempa Magnitudo 2,7 Guncang Wilayah Cimahi Jawa Barat

4

Link Live Streaming PSG vs Inter Miami Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

5

62 Jiwa, 15 Rumah dan Pondok Pesantren di Garut Terdampak Banjir
Headline
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 
Teras Cihampelas Diperketat: Hanya Satu Pintu Dibuka, Pemkot Bandung Siapkan Revitalisasi Total
Teras Cihampelas Diperketat: Hanya Satu Pintu Dibuka, Pemkot Bandung Siapkan Revitalisasi Total
212 Produsen Beras Nakal Berhasil Dibongkar Kementan, Kerugian Capai Rp 99 Triliun
212 Produsen Beras Nakal Berhasil Dibongkar Kementan, Kerugian Capai Rp 99 Triliun

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.