Dituduh Monopoli Sosial Media, Meta Terancam Dipaksa Jual Instagram dan WhatsApp

Penulis: Raidi Rahman

Meta Jual Instagram Whatsapp
CEO Meta Mark Zuckerberg (Pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — CEO Meta, Mark Zuckerberg, tengah menjalani sidang terkait dugaan praktik monopoli di industri media sosial. Jika gugatan yang diajukan Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat (FTC) dikabulkan, Meta terancam dipaksa untuk jual dua anak usahanya, Instagram dan WhatsApp.

Sidang perdana kasus ini digelar di Washington pada Senin (14/4). Dalam gugatan tersebut, FTC menyoroti akuisisi Instagram senilai US$1 miliar pada 2012 dan WhatsApp senilai US$19 miliar pada 2014.

FTC menuduh bahwa akuisisi yang dinilai dibayar secara berlebihan tersebut sebagai upaya Meta untuk melenyapkan potensi pesaing.

“Mereka memutuskan bahwa bersaing terlalu sulit dan lebih mudah membeli para pesaing ketimbang benar-benar bersaing,” kata pengacara FTC, Daniel Matheson, dikutip dari BBC.

Sebagai bukti, FTC menunjuk pada sejumlah email internal yang menunjukkan Zuckerberg sempat menyarankan agar Instagram diakuisisi untuk menghilangkan ancaman terhadap Facebook. Ia juga mengungkapkan kekhawatiran bahwa WhatsApp berpotensi berkembang menjadi jejaring sosial baru.

Selain itu, FTC menuduh bahwa strategi ini dilakukan untuk mempertahankan dominasi Meta di sektor aplikasi berbagi konten dengan teman dan keluarga. Melalui sidang ini, FTC berusaha memaksa Meta untuk merestrukturisasi atau menjual Instagram dan WhatsApp.

Baca Juga:

Revolusi Internet Global, China Luncurkan Jaringan 10G Pertama di Dunia

Meta Luncurkan Ray-Ban Glasses 2025, Hadirkan Fitur AI Canggih dan Desain Baru

Dalam kesaksiannya di pengadilan, Zuckerberg membantah tuduhan bahwa pembelian dua aplikasi itu bertujuan menghilangkan pesaing. Ia menekankan bahwa fitur berbagi dengan teman dan keluarga hanyalah salah satu fokus pengemabangan platform untuk membantu pengguna menemukan berbagai jenis konten.

Meta juga menyatakan bahwa pernyataan lama Zuckerberg yang digunakan sebagai bukti sudah tidak relevan, mengingat saat ini Meta menghadapi persaingan ketat dari TikTok milik ByteDance, YouTube milik Google, hingga aplikasi pesan milik Apple.

Lewat pengacaranya, Mark Hansen, Meta menyatakan bahwa akuisisi dilakukan untuk mengembangkan Instagram dan WhatsApp sehingga dapat berkembang bersama dengan platform Facebook. Meta pun menyebut gugatan FTC “tidak berdasar”.

Meski begitu, Hakim Distrik AS James Boasberg mengizinkan kasus ini berlanjut. Namun ia mengatakan FTC akan mendapatkan “pertanyaan sulit” terkait klaim mereka untuk dibuktikan dalam persidangan.

Sidang ini diperkirakan berlangsung hingga bulan Juli. Jika FTC menang, Meta kemungkinan besar akan dipaksa untuk jual Instagram dan WhatsApp. Namun, FTC juga harus membuktikan bahwa langkah ini bisa mengembalikan persaingan yang sehat di pasar media sosial.

(Raidi/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
xf23mmf28_productpage_0001-1
Fujinon XF 23mm F2.8 R WR Resmi Diperkenalkan, Lensa Pancake Ringan Harga Rp8 Jutaan
Polres Tasikmalaya Panen Raya Jagung Capai 15 Ton
Lahan Tidur di Bantul Berbuah Sembilan Ton Jagung per Hektare
Wali Kota Cimahi Ngatiyana - Dok Pemkot Cimahi
Pemerintah Kota Cimahi Memasuki Tahap Akhir Verifikasi Kota Layak Anak (KLA)
14ab2ae0-e186-11e9-afe6-a5aff6af6d28
Kamaru Usman Kembali ke Kelas Welter, Hadapi Joaquin Buckley di UFC Fight Night 15 Juni 2025
Konferensi Resilience 2025 - Dok Pertamina Foundation
Kolaborasi Global di RESILIENCE 2025: Alam Jadi Kunci Ketahanan Iklim
Berita Lainnya

1

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Dorong Kesadaran Kolektif Masyarakat dengan Gelar Aksi Bersih dan Salurkan Drop Box

2

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

3

Pengaruh Media Sosial dalam Kehidupan Sinden

4

Ketika Warna Memiliki Rasa dan Suara Memiliki Rupa: Eksplorasi Kognitif Persepsi Sinestesia

5

Minim Penerangan dan Picu Kriminalitas, Legislator Dorong Penambahan Lampu dan CCTV di Arcamanik
Headline
Pergerakan Tanah Purwakarta
Pergerakan Tanah Purwakarta Ancam Tol Cipularang
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
anak terlantar di pasar kebayoran lama-1
Bocah Ditelantarkan di Kebayoran Lama Hari ini Jalani Operasi Tulang
Indonesia vs Iran
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Iran AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.