Difasilitasi Kementan, Korea Incar Pengelolaan Hortikultura Sulbar

Penulis: Budi

Foto - Web -
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

SULBAR,TM.id :  Kementerian Pertanian (Kementan) RI mengajak para investor Korea untuk mengelola hasil perkebunan hortikultura di Sulawesi Barat (Sulbar).

“Direktur Jenderal (Dirjen) Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto akan mengajak investor Korea berinvestasi mengembangkan dan mengelola hasil perkebunan hortikultura di Sulbar,” kata Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Akmal Malik, melansir Antara, Sabtu (17/12/2022).

Kementan telah memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulbar atas upaya terus membangun koordinasi dan kolaborasi dengan pemerintah pusat dalam membangun sektor pertanian dan perkebunan.

“Kementan memiliki jejaring dengan Korea untuk berinvestasi dan mengembangkan investasi terkait komoditas yang cocok dikembangkan di Sulbar,” katanya.

Menurut dia, Sulbar memiliki kekayaan potensi yang bisa dikembangkan di sektor perkebunan, namun belum sepenuhnya terkelola dengan baik.

Pemerintah Provinsi Sulbar membangun kolaborasi dengan Kementan, katanya lagi, sehingga selain membantu meningkatkan investasi juga memberikan dukungan anggaran dan merumuskan pembangunan di sektor pertanian dan perkebunan yang lebih tepat sasaran untuk meningkatkan ekonomi Sulbar.

“Sulbar akan menjadi daerah penyuplai keperluan pangan pada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur, sehingga tetap berharap bantuan pusat untuk membangun sektor pertanian dan pembangunan, selain membangun kerja sama ekonomi dengan pemerintah di Kaltim,” katanya lagi.

Ia menyampaikan Pemerintah Provinsi Sulbar juga akan memberikan dukungan kepada pemerintah pusat pada Konvensi The International Union for the Protection of New Varieties of Plants (UPOV) yang akan diikuti 76 negara di dunia, di antaranya Amerika Serikat, Jepang, dan negara anggota Uni Eropa.

“Organisasi UPOV untuk memberikan perlindungan benih tanaman internasional dan melindungi hak penanam varietas tanaman baru dan sistem jaminan benih tanaman secara internasional, yang mesti didukung karena akan berpengaruh pada pembangunan perkebunan Sulbar dan meningkatkan investasinya,” katanya pula.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Sekolah swasta terancam tutup
Sejumlah Sekolah Swasta di Purwakarta Terancam Tutup, Gegara Kebijakan Pemprov Jabar
gibran pdip
Kelakar Gibran Dipecat PDIP Bersamaan dengan Effendi Simbolon
BSU 2025-7
Lolos Verifikasi BSU 2025 tapi NIK Tidak Ada di Pospay? Ini Sebabnya
 Liana Saputri
Sosok Liana Saputri Anak Crazy Rich Kalimantan yang Borong Saham KFC Rp54,5 Miliar
Ibu Aniaya bayinya
Kesal Suami Kecanduan Judol, Ibu di Sumut Aniaya Bayinya Hingga Tewas
Berita Lainnya

1

Klarifikasi PT LIB Terkait Batalnya Keterlibatan Malut United dan Persebaya di ACC Cup 

2

PSG Tantang Real Madrid di Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025

3

Pelatih Persib Luapkan Isi Hatinya Yang Kurang Sreg Main di Piala Presiden

4

Demi Hindari Pemeriksaan Dana Rp 33 M, Bendahara KPU Buru Maluku Bakar Kantor

5

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, 5 Desa Tertutup Abu Vulkanik
Headline
RS Permata Jonggol Bogor banjir - YouTube Budi Riyanto & Family
Banjir Bogor Terjang Rumah Sakit, Pasien Diungsikan
Eks Menteri Rusia tewas
Diduga Korupsi, Eks Manteri Rusia Ditemukan Tewas Tertembak Usai Dipecat Putin
bella ciao
Evolusi Perlawanan Lagu "Bella Ciao": dari Buruh ke Gerilya, dari Netflix ke Jalanan!
6ead1906-8064-4a0a-b418-af6552611334
Wartawan TV Nasional Diintimidasi Saat Liput Aduan Orang Tua Siswa di Disdik Kota Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.