Dalih Jagoan Cikiwul Kabur ke Sukabumi Usai Viral

jagoan Cikiwul
(Instagram/fakta.indo)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Oknum ormas bernama Suhada alias DS yang mengaku diri sebagai ‘jagon Cikiwul, sebelum ditangkap kepolisian sempat melarikan diri ke Sukabumi, Jawa Barat.

DS harus melarikan diri, lantaran merasa kondisinya sudah tak aman usai video viralnya yang dinarasikan malak salah satu perusahaan ramai tersebar.

“Setelah tahu viral dan tidak terbendung, akhirnya tersangka S melarikan diri,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Binsar Hatorangan Sianturi saat konferensi pers di kantornya, Jumat (21/03/2025).

Binsar juga menyebut, alasan lain dari orang yang mengakui diri sebagai jagoan Cikiwul itu, untuk sekedar menjadi tempat pelarian. Pasalnya, DS sudah merasa tak aman, sehingga cepat-cepat melarikan diri.

“Di Sukabumi, di tempat pelarian. Karena sudah merasa tidak aman, kemudian melarikan diri ke Sukabumi,” jelasnya.

Binsar juga menjelaskan, Rekan dari Suhada, M merekam video itu. M yang sekaligus berstatus saksi, kemudian menyebarkan video tersebut ke grup internal ormas.

BACA JUGA:

Oknum Ormas Minta THR Datangi Perusahaan: Kalau Pengen Tau, Gua Jagoan!

Viral Ormas Minta Jatah THR di Depok, Polisi Tak Segan Proses Hukum!

“Saudara M ini memvideokan, dan setelah video ini selesai, video tersebut di-share ke grup WhatsApp (menyebut nama ormas) Kecamatan Bantargebang. Tidak tahu bagaimana akhirnya video itu viral dari grup WhatsApp mereka sendiri,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Binsar Hatorangan Sianturi saat konferensi pers di Mapolres Metro Bekasi Kota, Jumat (21/3/2025).

Usai video jagoan Cikiwul itu viral, antar anggota menjadi curiga. Mereka menganggap ada pengkhianat yang sengaja menyebarkan video itu.

“Sehingga pada saat viral di antara mereka saling curiga, ini ada pengkhianat,” tambah Binsar.

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mahasiswa-UHS
Peduli Terhadap Petani Disabilitas, Mahasiswa UHS Gelar “Suara untuk Kesetaraan”
Rektor-ISBI-Bandung-Retno-1
Kebijakan ISBI Bandung Usai Pelarangan Teater ‘Wawancara dengan Mulyono’
istockphoto-2163333737-612x612-1
Pelindo Fasilitasi Lomba Daur Ulang Sampah di SD Barunawati IV
demokrasi-digital
Demokrasi Digital, Sebuah Transformasi Politik di Era Teknologi dan Tantangannya
3
Dinilai Perpanjang Penderitaan Rakyat, BEM UI Kritiki Kebijakan Pemerintah
Berita Lainnya

1

Bandung Digital Academy: Smart City hingga AI dalam Jurnalistik

2

Liverpool Juarai Liga Inggris Musim 2024-2025

3

David da Silva Curahkan Isi Hatinya dan Akui Ini Menjadi Musim Terberat Sepanjang Karirnya

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
PEVS 2025
Harga Tiket dan Daftar Merek Mobil-Motor Ajang PEVS 2025, Mulai Besok!
Rieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpgRieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpg
Rieke Diah Pitaloka Bela Mbah Tupon, Lansia 68 Tahun Korban Sindikat Mafia Tanah
situs dampuawang indramayu
Situs Dampuawang Indramayu akan Diteliti Mendalam, Kemendikbud: Potensinya Sangat Besar!
Dugaan Kuat Adanya Praktik Pungli Retribusi Sampah di Pasar Gedebage
Dugaan Kuat Adanya Praktik Pungli Retribusi Sampah di Pasar Gedebage

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.