JAKARTA,TM.ID: Polisi selama penyelengaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 menerapkan rekayasa lalu lintas (Lalin) di Jakarta. Penerapan lalin dilakukan di kawasan lokasi KTT Asean .
“Rekayasa lalu lintas dan alih arus 29 ruas jalan selama kegiatan KTT ASEAN ke-43. Diimbau kepada masyarakat agar menghindari ruas-ruas jalan tersebut,” cuit TMC Polda Metro Jaya di Twitter, Senin (4/9/2023).
Di sisi yang sama, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyampaikan, akan memberlakukan manejemen rekayasa lalu lintas. Pemberlakuan lalin berlaku mulai dari tanggal 2 hingga 7 September 2023.
BACA JUGA: Hutan Kota GBK Disiapkan untuk Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN
“Waktu pelaksanaan selama masa KTT ASEAN tanggal 2-7 September 2023 (Menyesuaikan Rundown Rangkaian Acara KTT ke-43 ASEAN),” tulis Dishub DKI Jakarta dalam keterangannya.
Manejemen rekayasa lalin KTT ASEAN ke-43 di Jakarta berlaku untuk 29 ruas dengan skema:
1. Buka-Tutup (situasional) di sepanjang Rute Lintasan saat kendaraan delegasi melintas
2. Penutupan ruas jalan Pada Segmen Jalan Jenderal Sudirman dua arah (Dari Segmen Patung Pemuda sampai dengan Simpang Susun Semanggi) khusus pada kegiatan di Hutan Kota Plataran GBK mulai pukul 18.00 s.d. Pukul 22.00 WIB).
Layanan transportasi umum seperti Trans Jakarta berjalan normal selama rangkaian acara KTT ASEAN.
Adapun daftar 29 ruas yang diberlakukan rekayasa lalin selama KTT ASEAN pada 2-7 September 2023:
– Jalan Jenderal Sudirman
– Jalan M.H. Thamrin
– Jalan Gatot Subroto
– Jalan HR Rasuna Said
– Jalan Imam Bonjol
– Jalan HOS Cokroaminoto
– Jalan Galunggung
– Jalan R.M. Margono Djojohadikoesoemo
– Jalan K.H. Mas Mansyur
– Jalan Karet Pasar Baru Timur 5
– Jalan Karet Pasar Baru Timur 2
– Jalan Karet Pasar Baru Timur 3
– Jalan Prof. Dr. Satrio sisi Barat
– Jalan Kebon Sirih
– Jalan Wahid Hasyim
– Jalan Gerbang Pemuda
– Jalan Pintu Satu Senayan
– Jalan Asia Afrika
– Jalan Sisingamangaraja
– Jalan Pattimura
– Jalan Trunojoyo
– Jalan Gunawarman
– Jalan Majapahit
– Jalan Ir. Juanda
– Jalan Veteran III
– Jalan Medan Merdeka Barat
– Lingkar Mega Kuningan
– Jalan Lingkar SCBD
– Jalan Setia Budi Tengah.
(Saepul/Aak)