BANDUNG,TM.ID: Untuk melindungi laptop anda terkena virus dan ancaman keamanan lainnya, anda perlu mengadopsi praktik keamanan yang baik. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat anda ambil untuk mencegah laptop anda terkena virus:
1. Gunakan Antivirus dan Perangkat Lunak Keamanan
Instal perangkat lunak antivirus yang terkini dan andal. Pastikan juga untuk mengaktifkan fitur perlindungan lainnya yang disediakan oleh perangkat lunak keamanan, seperti firewall dan proteksi web.
2. Lakukan Pembaruan Secara Berkala
Pastikan sistem operasi, perangkat lunak, dan perangkat keras anda selalu diperbarui dengan patch keamanan terbaru. Ini akan membantu menutupi kerentanan yang dapat dieksploitasi oleh malware.
3. Hindari Situs Web dan Tautan Tidak Aman
Hindari mengunjungi situs web yang tidak aman atau mencurigakan. Jangan mengklik tautan dari sumber yang tidak dikenal atau yang terlihat mencurigakan.
4. Bijak dalam Mengunduh
Hanya mengunduh perangkat lunak, aplikasi, dan berkas dari sumber yang resmi dan tepercaya. Hindari mengunduh piranti lunak bajakan atau retakan dari sumber yang tidak sah.
BACA JUGA :Inilah yang Perlu Anda Perhatikan Ketika Membeli Laptop
5. Berhati-hati dengan Email dan Lampiran
Jangan membuka lampiran atau mengklik tautan dari email yang tidak Anda kenal atau yang tampak mencurigakan. Phishing melalui email adalah cara umum penyebaran malware.
6. Gunakan Password yang Kuat
Gunakan kata sandi yang kuat dan berbeda untuk akun-akun anda. Jangan menggunakan kata sandi yang mudah atau informasi pribadi yang mudah.
7. Jangan Aktifkan Makro Otomatis
Beberapa virus dapat menyebar melalui makro dalam dokumen. Jangan mengaktifkan makro secara otomatis saat membuka dokumen, terutama jika anda tidak yakin mengenai sumbernya.
8. Hindari Menggunakan Perangkat USB yang Tidak Dikenal
Jika memungkinkan, hindari menggunakan perangkat USB atau media eksternal lainnya dari sumber yang tidak jelas. Malware dapat menyebar melalui perangkat ini.
9. Aktifkan Firewall
Pastikan firewall Windows atau perangkat lunak keamanan lainnya aktif. Firewall membantu mengontrol lalu lintas masuk dan keluar untuk melindungi sistem anda.
10. Gunakan Akun Pengguna Terbatas
Jika Anda tidak perlu hak akses administratif penuh, gunakan akun pengguna terbatas daripada akun administratif. Ini dapat membantu mencegah perubahan yang tidak sah.
11. Buat Cadangan Data
Selalu lakukan cadangan data penting anda secara teratur. Laptop anda terinfeksi, anda masih punya salinan data yang aman.
12. Educate Yourself
Pelajari tentang ancaman keamanan terbaru dan praktik terbaik. Pemahaman yang lebih baik akan membantu anda menghindari situasi yang berisiko.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, anda dapat secara signifikan mengurangi risiko laptop terkena virus. Selalu ingat bahwa keamanan online adalah tanggung jawab bersama, dan upaya pencegahan yang baik akan membantu melindungi Anda dan sistem anda dari ancaman berbahaya.
(Hafidah/Budis)