TIDORE, TEROPONGMEDIA.ID — Bakal Calon Walikota Tidore 2024 Syamsul Rizal Hasdy mengucapkan Hari Jadi Kota Tidore ke-916 serta mengajak segenap masyarakat Kota Tidore Kepulauan untuk berdoa dan mengucap syukur sebagai bentuk terima kasih kepada Allah SWT dan para pejuang yang telah membebaskan dan memerdekakan Tidore dari penjajahan kaum imperialis, kolonialis sehingga hasil perjuangan para pendahulu masih bisa dirasakan saat ini.
“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Tidore menjadikan Hari Jadi Kota Tidore ke-916 sebagai momentum untuk mengembalikan kejayaan Tidore di masa lalu dengan membangun peradaban,” ujarnya, Minggu (14/4/2024).
Menyikapi makna dari Hari Jadi Kota Tidore ke-916 ini, SRH sapaan akrab Syamsul Rizal Hasdy juga mengingatkan pentingnya Tidore untuk menjalankan spirit perjuangan para pejuang dan memperkuat konsolidasi intelektual generasi sebagai instrumen pembangunan.
Menurutnya, kemajuan sebuah negara dan daerah tergantung dari kapasitas intelektual generasi negara atau daerah tersebut. Terlebih saat ini, di mana peran intelektual generasi harus dapat menjawab tantangan zaman sesuai perkembangannya dengan meningkatkan kapasitas keilmuan.
BACA JUGA: Syamsul Rizal: Airlangga Hartarto Berjiwa Muda dan Berhasil, Wajar Lanjutkan Kepemimpinan Golkar
Oleh karena itu, kata Syamsul, peran pemerintah dalam spirit nilai punya arti penting untuk melanjutkan perjuangan para pejuang.
“Salah satunya, pemerintah daerah harus memperbanyak kaum intelektual mulai dari, S1, S2, S3 sampai Profesor sesuai disiplin ilmu nya masing – masing sehingga cita cita Tidore sebagai Kota Peradaban dapat terwujud,” kata Syamsul.
SRH yang juga bakal calon Wali Kota Tidore mengatakan bahwa 916 tahun bukanlah waktu yang singkat sehingga perlu dilakukan evaluasi menyeluruh atas semua capaian pembangunan.
Perjalanan panjang yang telah dilalui Tidore, kata Syamsul, merupakan kebanggaan dari para leluhur untuk masyarakat saat ini.
“Tahun 2024 bersamaan dengan Hari Jadi Kota Tidore ke-916 patut kita jadikan sebagai sebuah spirit perubahan menuju kebangkitan Tidore yang lebih maju ke depan yang lebih baik dari aspek pembangunan Iman dan Taqwa (IMTAQ), Pembangunan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK),” kata Syamsul.
(Masri/Aak)