Buntut Rasisme Enzo Fernandez, Chelsea Dihantui ‘Kutukan’ Jelang Musim Baru

Rasisme Enzo Fernandez
Enzo Fernandez mengaku ingin menambah pengalaman bertanding yang lebih kompetitif di Liga Premiere Inggris tekait kepindahannya ke Chelsea.(web)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Enzo Fernandez, gelandang Chelsea, menghadapi kritik tajam setelah dituduh “mengutuk” musim Chelsea sebelum kompetisi dimulai.

Kontroversi ini bermula dari video yang diposting Fernandez di media sosial, di mana ia dan rekan-rekan setimnya di tim nasional Argentina terlihat menyanyikan lagu yang dianggap “rasis dan diskriminatif” oleh Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) setelah kemenangan Argentina di Copa America.

Meskipun Fernandez, yang berusia 23 tahun, telah meminta maaf atas insiden tersebut, dampaknya tetap terasa di Chelsea.

Pelatih kepala Enzo Maresca dan kapten tim Reece James tampaknya ingin melupakan insiden tersebut, tetapi reaksi dari mantan pemain Chelsea, Emmanuel Petit, menunjukkan bahwa masalah ini tidak bisa dianggap remeh.

Emmanuel Petit, mantan pemain Chelsea, menyatakan bahwa insiden ini dapat mempengaruhi solidaritas tim di lapangan.

Dalam wawancara dengan Gambling Zone, Petit mengatakan,  jika dia adalah salah satu pemain Chelsea, seperti Wesley Fofana, yang terpengaruh secara pribadi, dia akan merasa marah.

“Lagu itu tidak akan dilupakan dan akan meninggalkan bekas luka,” ujar Petit, dikutip Sabtu (10/8/2024).

BACA JUGA: Lionel Messi Didesak Minta Maaf atas Aksi Enzo Fernandez di Final Copa America 2024

Petit menambahkan, meskipun Fernandez telah meminta maaf, dampak emosional dari insiden ini bisa bertahan lama.

“Mudah untuk meminta maaf dan mengatakan kepada rekan setim Anda bahwa kita semua bersaudara berjuang untuk lambang yang sama. Mungkin mereka bisa memaafkannya, tetapi secara emosional, itu akan meninggalkan bekas luka besar,” kata Petit.

Petit memperingatkan, insiden ini dapat menghambat semangat tim di lapangan.

“Apakah kita akan berjuang bersama di lapangan untuk memenangkan pertandingan dan kompetisi? Benarkah? Jelaskan kepada saya bagaimana pemain Chelsea akan melakukannya. Apakah mereka akan menembus tembok bata untuk membantu Fernandez? Saya rasa tidak,” tambahnya.

Petit juga menyoroti masalah rasisme yang lebih luas dalam masyarakat dan menyatakan bahwa insiden semacam ini tidak bisa dianggap sepele.

“Anda tidak bisa menormalkan rasisme dalam masyarakat. Anda melihatnya di mana-mana dan itu sangat menjengkelkan,” ujar Petit.

Ia menekankan, media sosial seringkali memungkinkan orang untuk kehilangan kendali dan mempublikasikan pandangan yang berbahaya.

Insiden ini menambah daftar tantangan yang harus dihadapi Chelsea menjelang musim baru.

Dengan banyaknya masalah di klub, Petit menekankan pentingnya menghindari kontroversi lebih lanjut yang bisa mengganggu fokus tim.

Dalam pandangannya, insiden ini memiliki potensi untuk “mengutuk” musim Chelsea jika tidak ditangani dengan serius.

Dengan musim baru yang akan segera dimulai, Chelsea perlu mengambil langkah tegas untuk menangani dampak insiden ini dan memastikan bahwa tim tetap bersatu dan fokus pada pencapaian target mereka di lapangan.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Permainan mobil RC
Tips Main Mobil RC Off-Road yang Lagi Hits di Semua Kalangan
Kematian Salwan Momika
Kontroversi Kematian Salwan Momika, Seorang Ateis yang Bakar Al-Quran
honda super cub 50
Edisi Pamungkas Super Cub 50, Ini Alasan Honda Hentikan Produksi Motor Ikonik
Drama Cinta Mati
Pemain Drama "Cinta Mati" Ungkap Keseruan Dibalik Layar
bank bjb Tawarkan ORI027 Dengan Kupon
bank bjb Tawarkan ORI027 Dengan Kupon Hingga 6,75%
Berita Lainnya

1

Ruben Onsu Ungkap Kasus Penipuan Mantan Manajer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Mantan Kepala BNN Anang Sebut Hakim Abaikan Soal Rehabilitasi Bagi Pengguna Narkoba

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Zulkifly Chaniago dan DPRD Jabar Apresiasi Program Pengawasan Tematik di Jateng
Headline
BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID -- Telah terjadi kebakaran hebat di kawasan PIK 2 sian ini Jumat (31/1/2025).
Terdengar Suara Ledakan, Pergudangan Dekat PIK 2 Tangerang Terbakar
Pemerintah Gelontorkan Rp20 triliun
Perbaiki Infrastruktur di Sektor Pendidikan, Pemerintah Gelontorkan Rp20 triliun
6 Pegawai Kementerian ATR/BPN Dipecat
Buntut Pagar Laut, 6 Pegawai Kementerian ATR/BPN Dipecat
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 31 Januari 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.