Buntut Kasus Rudakpaksa Keluarga Pasien, STR PPDS Unpad Priguna Resmi Dicabut!

Penulis: Vini

STR PPDS Unpad
(X/NalarPolitik_)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Buntut kasus rudapaksa keluarga pasien, Konsil Kesehatan Indonesia (KKI) resmi mencabut surat tanda registrasi (STR) Dokter Spesialis (PPDS) Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad), Priguna Anugerah Pratama.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, STR Priguna langsung dicabut oleh Polda Jabar. Ketua (KKI) Arianti Anaya mengungkapkan, pihaknya harus bergerak cepat.

“Tentu kami harus bergerak cepat, kami sudah mencabut STR dari yang bersangkutan,” tutur Arianti dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Selatan, dilansir Senin (21/4/2025).

Tidak hanya pencbutan STR, KKI juga berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Jawa Barat untuk mencabut Surat Izin Praktek (SIP) Priguna.

Arianti menjelaskan, jika STR dicabut, maka secara otomatis mengugurkan SIP dokter tersebut yang membuat Priguna tidak bisa berpraktik.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan di Jawa Barat, baik itu di provinsinya, kabupaten, kotanya, dan PTSP-nya untuk mencabut semua SIP dari dokter tersebut karena tanpa STR, maka otomatis SIP-nya gugur,” kata dia.

Tindak Kriminal Luar Biasa Kegeraman terhadap Priguna dilontarkan anggota Komisi VIII DPR Maman Imanulhaq. Tegasnya, perlu ada pencabutan gelar Priguna dan tidak membiarkannya kembali untuk berpraktik.

“Ini tindakan kriminal luar biasa. Statusnya sebagai mahasiswa PPDS telah berakhir dan saya minta agar gelar dokternya juga dicabut serta larang praktik sebagai dokter. Jangan sampai dokter mesum kriminal seperti itu tetap berpraktik,” ujar Maman lewat keterangan tertulis, yang diterima pada Kamis (10/4/2025).

“Tindakan ini merusak profesi dokter. Karier dokternya harus selesai cukup sampai di sini,” sambungnya menegaskan.

BACA JUGA:

Sikapi Kasus Pemerkosaan oleh Oknum Dokter PPDS Unpad, BPOM Revisi Aturan Obat Bius

KDM Soroti Kasus Predator Seksual Dokter PPDS Unpad di RSHS

Maman mengaskan kekerasan seksual merupakan perbuatan yang tidak bisa ditoleransi. Apalagi, tindakan tercela itu dilakukan dokter terhadap keluarga pasien. Ia menegaskan, perbutaan Priguna merupakan tindak pidana yang harus mendapat hukuman.

“Status keanggotaannya sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) juga harus dicabut,” ujar Maman.

(Virdiya/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
meme prabowo jokowi-1
Penahanan Mahasiswi Ditangguhkan, ITB Lanjutkan Pembinaan
Dinner Aldy Maldini
Dinner Bareng Aldy Maldini Cuma PHP? Fans Teriak Ditipu, Sahabat Sampai Ikut Emosi!
Pelajar pesta miras
10 Pelajar Diamankan Polres Ternate Saat Pesta Miras, Barang Bukti Disita
Mayat mengambang di Waduk saguling
Geger! Penemuan Mayat Wanita di Perairan Waduk Saguling KBB
Mahasiswa UI
Mahasiswa UI Raih Distinction Award di ASEAN Geospatial Challenge 2025
Berita Lainnya

1

BREAKING NEWS! Ledakan Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 11 Orang

2

Link Live Streaming El Clasico Barcelona vs Real Madrid Selain Yalla Shoot

3

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
ledakan pemusnahan amunisi garut
BREAKING NEWS! Ledakan Pemusnahan Amunisi di Garut Tewaskan 11 Orang
PKB Kehilangan Kader Terbaik, Wakil Ketua DPR RI H Cucun: Bu Tiktik Pejuang PKB Kabupaten Bandung
PKB Kehilangan Kader Terbaik, Wakil Ketua DPR RI H Cucun: Bu Tiktik Pejuang PKB Kabupaten Bandung
grib bali
Koster Tegas Tolak GRIB di Bali: Sesuai Pertimbangan di Daerah!
Pemkot Bandung Siap Siaga Jelang Konvoi Kemenangan Persib Bandung
Pemkot Bandung Siap Siaga Jelang Konvoi Kemenangan Persib Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.