Buntut Intimidasi Bobotoh, Kakang Rudianto Terancam Disanksi Potong Gajih

Penulis: raffy

Tekad Besar Kakang Rudianto Demi Menembus Skuat Utama Timnas Indonesia U-23
Bek Persib Bandung, Kakang Rudianto (Dok. Persib)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Pemain bertahan Persib Bandung, Kakang Rudianto dalam bayang-bayang sanksi dan denda dari internal klub Persib Bandung.

Hal ini disebabkan Kakang Rudianto menjadi pemain yang diduga melakukan intimidasi kepada Bobotoh pada pertandingan kontra Port FC, 19 September 2024 lalu.

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak membenarkan bahwa akan ada sanksi dan denda yang dijatuhi manajemen Persib terhadap Kakang Rudianto.

Bojan Hodak menjelaskan, sanksi dan denda tersebut ada beberapa poin, namun semua itu akan diturunkan apabila Kakang Rudianto terbukti bersalah.

Meski Kakang Rudianto menjadi sosok yang paling sering diucapkan dalam kasus dugaan intimidasi, namun saat ini manajemen Persib masih terus mencari fakta baru untuk menegakan keadilan bagi seluruh pihak.

Bojan pun bersedia membantu prosesnya, terutama dalam menentukan sanksi terhadap bek asal Cianjur tersebut.

“Dia akan mendapatkannya. Saya masih menunggu surat dari manajemen karena mereka sedang menginvestigasi dan pihak kepolisian juga. Jika dia memang melakukan kesalahan maka saya akan mendendanya,” buka Bojan.

BACA JUGA: Persib Bandung Lanjutkan Program, Bojan Hodak Minta Semua Pemainnya Memanfaatkan Waktu Istirahat

Disinggung soal sanksi, Bojan pun memberi sedikit bocoran sanksi terberat apabila Kakang dinyatakan bersalah atas dugaan tersebut, yaitu ialah potongan gaji dalam persentase yang besar demi memberi efek jera terhadap pemain yang melakukan kesalahan.

“Kalian tahu, apa yang paling menyakitkan dari pemain? Saat dia dipotong gajinya dan mereka akan menangis. Ini yang terbaik karena dia sebenarnya bermain dengan bagus,” tambahnya.

Tak hanya soal potongan gaji saja, ada pun denda dan sanksi lainnya yang mengintai Kakang. Sanksi terberat lainnya ialah, Kakang tidak akan mendapat gaji dari Persib, sehingga harus secara sukarela bermain untuk tim Maung Bandung dalam periode yang ditentukan oleh manajemen klub.

“Dia harus membayar uang yang banyak, artinya bulan ini dia bekerja tanpa dibayar, dia sukarelawan di klub. Pertama-tama, saya harus melihat dulu surat resmi dari manajemen baru setelah itu memutuskan.” tutupnya.

 

(RF/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.