BPKP Amankan Rp 310 Triliun Keuangan Negara!

Kontibusi Keungan Negara
Kontibusi Keungan Negara. (dok. humasetkab)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pengawasan yang dilakukan oleh Badan Pengendalian Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah berhasil menyelamatkan keuangan, menghemat pengeluaran negara, serta mengoptimalkan penerimaan negara dengan total kontribusi sebesar Rp310,36 triliun.

“Sepanjang tahun 2020 sampai dengan triwulan I 2024. Pengawasan BPKP telah berhasil melakukan penyelamatan keuangan negara senilai 78,68 triliun, penghematan belanja negara senilai 192,93 triliun, serta mampu mengoptimalisasi penerimaan negara senilai 38,75 triliun. Total kontribusi keuangan tersebut adalah 310,36 triliun,” kata Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh kepada Presiden Jokowi, saat pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Tahun 2024 di Istana Negara, Jakarta, mengutip setkab, Selasa (23/5/2024).

Yusuf menyatakan bahwa BPKP tidak hanya berkonsentrasi pada pengawasan aktivitas keuangan dan efektivitas pembangunan, tetapi juga berperan sebagai bagian dari solusi.

Ia mengatakan bahwa BPKP tidak hanya mengawasi aktivitas keuangan, tetapi juga mengawal efektivitas pembangunan di berbagai bidang.

Bidang-bidang tersebut seperti kemiskinan, kesehatan, pendidikan, infrastruktur, ketahanan pangan, transformasi industri, tata kelola tambang dan perkebunan, penguatan UMKM, tata kelola BUMN dan BUMD, hingga transformasi energi hijau.

Ia juga menambahkan bahwa dalam pelaksanaan pengawasan, BPKP selalu memposisikan diri sebagai bagian dari solusi masalah.

Selain itu, ia menyatakan bahwa pengawasan internal berhasil mendorong berbagai pencapaian positif, termasuk penyelesaian 204 Proyek Strategis Nasional.

“Kami ikut memastikan bahwa berbagai infrastruktur PSN konektivitas yang dibangun telah menghasilkan perbaikan mobilitas dan pengurangan biaya logistik. Sehingga tercipta peningkatan aktivitas ekonomi,“ jelasnya.

Yusuf menyatakan bahwa BPKP masih melihat adanya kebutuhan untuk perbaikan dan percepatan pada beberapa program pemerintah.

BACA JUGA: Mahfud Libatkan BPKP Awasi Anggaran Proyek di Kemenkominfo

Oleh karena itu, BPKP merekomendasikan pentingnya ketepatan dalam pembuatan kebijakan, perencanaan, penetapan sasaran kinerja, pemantauan, dan evaluasi untuk menjamin keberhasilan program.

Ia juga menambahkan bahwa Rakornas ini diadakan sebagai forum untuk mengoordinasikan langkah-langkah pengawasan agar dapat secara efektif mendukung percepatan penyelesaian target-target pembangunan.

 

 

(Vini/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Gelora Bung Karno Stadium
Sejarah Gelora Bung Karno Stadium yang Luput dari Ingatan
Operasi sinus
Kena Masalah Serius, Mahalini dan Rizky Febian Kompak Operasi Hidung
Kimchi makanan khas korea
Cara Buat Kimchi yang Mudah dan Praktis!
NATO Khawatir Biden Kalah
Biden Vs Donald Trump, Pejabat NATO Khawatir Jagoannya Kalah
Koban tewas Gaza
Studi Lancet Memprediksi Korban Tewas di Gaza dapat Mencapai 186.000 Orang Lebih
Berita Lainnya

1

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

2

Tips Beli Tiket Presale Konser Bruno Mars di Jakarta!

3

Pegi Setiawan Bebas, Ini Pertimbangan Hakim

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Sebanyak 20 PAC Kota Bandung Deklarasikan Sonny Salimi Jadi Cawalkot 2024
Headline
Warga Pelosok di Bandung Barat Melahirkan Tengah Hutan
Jalan Beralas Tanah, Warga Pelosok di Bandung Barat Melahirkan Tengah Hutan
cana mantan bupati langkat
Cana Eks Bupati Langkat yang Punya 'Kerangkeng Manusia' Divonis Bebas
kaesang Ahmad Syaikhu
Ke Markas PKS, Kaesang Usul Ahmad Syaikhu Dampingi Anies di Pilgub Jakarta
RI Kutuk Serangan Israel di Sekolah Al-Jaouni kamp pengungsi Nuseirat
RI Kutuk Serangan Israel di Sekolah Al-Jaouni Kamp Pengungsi Nuseirat, Gaza Tengah