BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kekalahan telak Persib atas Persebaya langsung menjadi sorotan publik sepakbola Indonesia. Bagaimana tidak, gawang Persib dinilai terlalu murah untuk dibobol hingga pertandingan berakhir dengan skor 4-1.
Performa para pemain Persib juga menuai kritik, termasuk Kakang Rudianto yang dinilai menjadi biang keladi terciptanya gol ketiga Persebaya. Pasalnya gol tersebut dinilai bisa diatasi apabila Kakang mampu menjaga konsentrasi.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak langsung bereaksi atas hal tersebut. Bojan langsung pasang badan dengan derasnya kritik terhadap Kakang. Ia menilai Kakang bermain baik dalam membendung motor serangan Persebaya.
Namun Bojan merasa, konsentrasi Kakang di laga ini sedikit terganggu akibat staminanya yang mudah terkuras. Ia menduga perubahan stamina tersebut disebabkan Kakang kekurangan cairan akibat puasa.
“Saya rasa ini karena puasa. Dia (Kakang Rudianto) mulai kehilangan energi di babak kedua. Jadi ini bukan soal kesalahan. Kesalahan bisa terjadi, apalagi dia sudah bermain cukup baik sepanjang pertandingan,” buka Bojan.
Dalam menjalankan instruksinya, Bojan menambahkan Kakang mampu mengaplikasikannya secara seimbang. Apalagi ia juga mampu meredam kreatifitas Bruno Moreira yang memiliki pengaruh besar bagi tim lawan.
“Jujur saja, dia berhasil menjaga Bruno dengan baik. Bruno adalah salah satu winger kiri terbaik di liga, jadi Kakang sudah melakukan tugasnya dengan baik,” tambahnya.
BACA JUGA:
Bojan Hodak Akui Keputusannya Jadikan Permainan Persib Berantakan
Bojan juga menerangkan bahwa kesalahan merupakan hal yang lumrah terjadi di dalam permainan sepakbola. Namun sebagai pelatih, ia perlu bersikap bijak dengan mencari akar dari kesalahan tersebut.
Ia percaya, Kakang hanya memerlukan waktu beradaptasi saat bertanding di bulan puasa. Bojan yakin, Kakang bisa kembali menunjukan permainan terbaiknya di pertandingan ke depan.
“Kesalahan ini terjadi, tetapi saya percaya itu lebih karena puasa. Mungkin dia kehilangan energi karena hari ini adalah hari pertama.” tutup Bojan.
(RF/Usk)
