Bintang Emon Sindir Kebijakan Ekspor Pasir Laut

Bintang Emon
(Instagram/@bintangemon)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Komika Bintang Emon kembali menyuarakan kritik pedas terhadap kebijakan pemerintah melalui akun media sosialnya.

Kali ini, Bintang mengunggah tangkapan layar cuitan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, yang menyoroti kebijakan ekspor pasir laut.

Dalam cuitannya, Susi dengan tegas menyatakan bahwa baik pasir laut maupun sedimen tidak layak untuk diekspor.

Ia menekankan pentingnya pasir dan sedimen bagi kelestarian lingkungan dan keberlangsungan hidup manusia.

Susi bahkan mengusulkan agar pasir dan sedimen tersebut digunakan untuk mengatasi abrasi di wilayah Pantura Jawa yang semakin parah.

“Pasir, sedimen apapun disebutnya sangat penting untuk keberadaan kita. Bila kita mau ambil pasir/sedimen pakailah untuk meninggikan wilayah Pantura Jawa dan lain-lain yang sudah parah kena abrasi dan sebagian sudah tenggelam,” tulis Susi dalam cuitannya.

“Kembalikan tanah daratan sawah-sawah rakyat kita di Pantura. BUKAN DIEKSPOR!! Andai dan semoga yang mulia yang mewakili rakyat Indonesia memahami. Terimakasih,” sambungnya.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Gusti Bintang (@bintangemon)

Tanggapi cuitan Susi

Bintang Emon yang dikenal dengan gaya humor satirnya, memuji pendapat Susi dengan sebutan “Ibu Wonder Woman”.

Ia kemudian menyindir peraturan di Indonesia yang kerap disalahgunakan. Diduga, Bintang mengungkit keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia capres-cawapres yang akhirnya meloloskan Gibran Rakabuming Raka untuk maju dalam Pilpres 2024.

“Nahhh, Ibu Wonder Woman sudah berpendapat Ekspor pasir laut,” tulis Bintang Emon membuka captionnya.

“Harapan: semoga peraturan yang dibuat tidak disalahgunakan, karena cara main yang populer belakangan kan ‘lho? Emangnya salah? Kan sudah sesuai aturan’,” tulisnya lagi.

“Lha kan yang bikin aturan situ. Bisa dong dibikin sesuai selera. Sekian berita dari akun media hari ini,” tutup Bintang dengan nada sinis.

BACA JUGA : Komedian Pandji, Ernest, dan Bintang Emon Ikut Berduka atas Kepergian Faisal Basri

Sindiran Bintang Emon ini menuai beragam komentar dari pengguna Instagram. Banyak yang setuju dengan pendapat Susi dan menilai bahwa kebijakan ekspor pasir laut merugikan negara.

Beberapa pengguna juga menyoroti sindiran Bintang yang mengkritik peraturan yang “bisa dibikin sesuai selera”. Mereka menilai bahwa hal tersebut merupakan realitas yang terjadi di Indonesia.

“Wajar sih Bu Susi gak dipakai lagi sebagai menteri, terlalu kritis,” tulis salah satu pengguna Instagram. “Bintang emang jago nge-roasting, ngena banget nih sindirannya,” tulis pengguna lainnya.

Kritik pedas Bintang Emon ini kembali menguak isu sensitif terkait kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan rakyat.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kesenian Gembyung Subang - YouTube Kebudayaan Subang
Kesenian Gembyung: Warisan Budaya Tradisional Kabupaten Subang
Tasikmalaya Sandal Tarumpah
Keren! Tasikmalaya Punya Sandal Tarumpah
Fakta unik domba
Domba Hewan Mudah Ditipu, Gini Kata Dosen IPB!
Agnez Mo
Agnez Mo Trending di Media Sosial, Netizen Rindu Lagu Ballad Karya Sang Diva
Film Netflix
5 Rekomendasi Film Netflix, Kamu Pasti Penasaran!
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tanggul Jebol, Ribuan Makam di TPU Bojongsoang Kabupaten Bandung Terendam Banjir

4

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

5

Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
Headline
Peluncuran Bank Emas Prabowo
Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Anto Boyratan
Ukir Sejarah! Anto Boyratan Jadi Atlet Indonesia Pertama di Liga Basket Australia
BPBD Kabupaten Bandung, banjir
BPBD Kabupaten Bandung: Tanggul Jebol Sungai Cikapundung Kolot Genangi Ribuan Rumah Warga
Sampah Penuhi Sungai Citarum Kiriman dari Kota dan Kabupaten Bandung
BBWS Sebut Sampah Penuhi Citarum Kiriman Kota dan Kabupaten Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.