BANDUNG,TM.ID: Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat beroperasi secara penuh di hari Minggu (29/10/2023) kemarin. Hal itu disambut baik pihak Persib Bandung.
Melalui salah seorang pertingginya, Teddy Tjahjono mengatakan, pengoperasian secara penuh BIJB Kertajati akan sangat membantu skuat Persib, terutama menyangkut transportasi klub. Pasalnya Persib memerlukan alat transportasi saat melakukan laga tandang.
Setidaknya ada 12 hingga 14 laga tandang yang harus ditempuh Persib melalui jalur udara. Sehingga lanjut Teddy, hal ini dapat memudahkan skuat Persib dalam melakukan keberangkatan hingga kedatangan.
BACA JUGA: Pemkot Bandung Mendukung Kebijakan Pemerintah Pusat Terkait Perpindahan Rute Husein ke BIJB
“Ketika kompetisi berjalan, Persib bisa 12 sampai 14 kali melakukan pertandingan tandang yang membutuhkan penerbangan ke luar kota. Jadi, dengan pengoperasian BIJB secara penuh, tentu saja kita merasa terbantu dan dimudahkan,” kata Teddy dalam siaran pers yang diterima, Senin (30/10/2023).
Sebelum pengoperasian secara penuh, Persib juga mulai tak menggunakan Bandar Internasional Soekarno Hatta, baik keberangkatan maupun kedatangan. Bahkan Persib pernah beberapa kali menggunakan BIJB Kertajati saat menjalani pertandingan tandang.
“Sekarang, Persib tidak perlu lagi berangkat away via Bandara Soekarno Hatta Tangerang, karena BIJB Kertajati sudah beroperasi penuh,” kata Teddy.
Selain dari sisi transportasi, kata Teddy, Persib juga mendukung operasional penuh BIJB Kertajati karena hampir bisa dipastikan berdampak kepada sektor-sektor lain. Pasalnya pengoperasian penuh BIJB dapat mempengaruhi perekonomian warga sekitar, termasuk pariwisata.
Termasuk sepak bola, lanjut Teddy, pengoperasian penuh BIJB akan berdampak terhadap kemajuan sepak bola nasional. Tak hanya itu sepak bola sebagai industri juga bisa berjalan baik dengan adanya dukungan dari transportasi publik.
BACA JUGA: Harga Tiket Bandara Kertajati ke Bali Cuma 600Ribuan?
“Ujung-ujungnya, perekonomian Jawa Barat, termasuk UMKM akan menggeliat. Kita juga berharap, eksistensi BIJB Kertajati juga menggeliatkan industri sepakbola nasional, termasuk entitas bisnis Persib,” tutup Teddy.
(RF/Masnur)