Berapa Lama Alergi Makanan Bisa Hilang?

gejala alergi makanan
(freepik

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Alergi makanan adalah kondisi di mana sistem imun tubuh bereaksi secara berlebihan terhadap protein tertentu dalam makanan. Reaksi ini dapat memengaruhi berbagai sistem tubuh, dari kulit hingga saluran pencernaan dan pernapasan.

Respons imun ini tidak hanya bergantung pada jenis makanan, tetapi juga pada komposisi tubuh seseorang dan faktor genetik.

Apa Itu Alergi Makanan?

Alergi makanan terjadi ketika tubuh menganggap protein dalam makanan sebagai ancaman dan membentuk antibodi imunoglobulin E (IgE) sebagai respons. Pada paparan berikutnya, IgE ini memicu pelepasan zat kimia seperti histamin, yang menyebabkan gejala alergi. Gejala dapat berkisar dari ringan, seperti gatal-gatal, hingga berat, seperti anafilaksis yang mengancam jiwa.

Penyebab alergi makanan melibatkan faktor genetik dan lingkungan. Orang dengan riwayat keluarga memiliki risiko lebih tinggi mengalami alergi makanan. Kondisi seperti eksim, asma, atau alergi serbuk bunga juga meningkatkan kemungkinan alergi. Selain itu, beberapa makanan cenderung lebih sering memicu alergi, seperti susu, telur, kacang tanah, ikan, dan kerang.

Pada kontak pertama dengan alergen, tubuh mungkin tidak menunjukkan gejala. Namun, paparan berulang memungkinkan sistem imun mengenali alergen dan memulai respons alergi. Dalam banyak kasus, hubungan antara bakteri usus dan alergi juga menjadi fokus penelitian karena mikrobiota usus memainkan peran penting dalam kesehatan imun.

Gejala Alergi Makanan

Gejala ini dapat muncul beberapa menit hingga beberapa jam setelah mengonsumsi makanan pemicu, berikut ciri-cirinya:

  • Gatal-gatal dan ruam pada kulit
  • Pembengkakan pada wajah, bibir, atau lidah
  • Kesulitan bernapas
  • Mual, muntah, dan diare

Pada kasus berat, anafilaksis dapat terjadi. Gejala anafilaksis meliputi sesak napas parah, penurunan tekanan darah drastis, dan kehilangan kesadaran. Kondisi ini membutuhkan penanganan medis segera.

Durasi Reaksi Alergi Makanan

Durasi reaksi alergi makanan bervariasi. Gejala ringan biasanya mereda dalam beberapa jam, sementara anafilaksis dapat berlangsung berhari-hari jika tidak segera ditangani. Faktor seperti jenis alergen dan tingkat keparahan reaksi memengaruhi lamanya gejala.

Jenis-Jenis Alergi Makanan

  1. Alergi Dimediasi IgE
    Jenis alergi ini memicu reaksi cepat, sering kali dalam hitungan menit, setelah mengonsumsi alergen. Gejala meliputi gatal-gatal, pembengkakan, hingga anafilaksis.
  2. Alergi Non-Dimediasi IgE
    Reaksi ini melibatkan sel imun lain selain IgE. Gejala biasanya muncul beberapa jam setelah paparan alergen, dengan fokus pada saluran pencernaan seperti diare atau kembung.
  3. Alergi Campuran
    Kombinasi reaksi IgE dan non-IgE, dengan gejala yang bervariasi, mulai dari gatal hingga masalah pencernaan.

Diagnosis dan Penanganan Alergi Makanan

Tes Diagnosis

Diagnosis alergi makanan mencakup:

  • Tes Kulit: Mengidentifikasi sensitivitas terhadap alergen tertentu.
  • Tes Darah: Mengukur kadar antibodi IgE.
  • Diet Eliminasi: Menghindari makanan tertentu untuk memantau perubahan gejala.

Pengobatan alergi makanan bertujuan untuk meredakan gejala dan mencegah reaksi parah. Obat seperti antihistamin efektif untuk gejala ringan. Pada kasus anafilaksis, suntikan epinefrin diperlukan. Diet eliminasi juga membantu mengidentifikasi dan menghindari makanan pemicu.

Beberapa alergi, seperti susu dan telur, cenderung hilang seiring waktu, terutama pada anak-anak. Namun, alergi terhadap kacang-kacangan dan makanan laut biasanya bersifat permanen.

BACA JUGA: Waspada Gejala Alergi Pada Anak Ini!

Pola makan yang sehat, pengelolaan stres, dan menjaga kesehatan usus dapat membantu meminimalkan gejala alergi dalam jangka panjang. Dengan pemahaman yang baik tentang alergi makanan, seseorang dapat hidup dengan lebih nyaman meskipun memiliki alergi.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Target Timnas Indonesia Piala AFF 2024
Target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Cuma Semifinal?
yamaha aerox alpha (2)
Beda 11 Jutaan, Ini Perbedaan Yamaha Aerox Termahal dan Termurah
aplikasi SatuSehat Mobile
Terjadi KDRT? Laporkan Segera Lewat Aplikasi SatuSehat Mobile
solo leveling season 2
Bocoran Anime Solo Leveling Season 2 Yang Akan Rilis Januari 2025
motor listrik rumah
Mau Punya Motor Listrik? Minimal Daya Rumah Segini untuk Ngecas!
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

4

Tips Mengobati Luka Melepuh Akibat Gigitan Tomcat, Jangan Digaruk!

5

Password Wifi MCD Terbaru 2024!
Headline
Prediksi Skor Real Madrid vs Real Valladolid
Real Madrid Raih Gelar Kedua Musim Ini, Jude Bellingham Alami Cedera
Erick Thohir Piala Asia U23 2024
Timnas Indonesia Turun ke Peringkat 127 FIFA, Erick Thohir Tetap Optimis
Chelsea Raih Kemenangan Kelima Beruntun Setelah Kalahkan Brentford
Chelsea Pesta Gol ke Gawang Shamrock Rovers di UEFA Conference League
Manchester City Hancur Ditekuk Permainan Efektif Tottenham
Tottenham Hotspur ke Semifinal Piala Liga Inggris, Menang Tipis atas Manchester United

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.