MALUT, TEROPONGMEDIA.ID — PT Tekindo Energi menggelar mediasi untuk mendamaikan kesalahpahaman antara security dengan karyawan. Kedua pihak pun akhirnya saling memaafkan.
Klarifikasi ini disampaikan Humas PT Tekindo Energi, Abdullah Ali usai melaksanakan mediasi antara Danru Security dan karyawan yang berinisial LLO, di ruang Humas Tekindo Energi pada Sabtu (9/11/2024).
Mediasi tersebut dihadiri Chief Security PT Tekindo Energi dan Bagian Humas yang dihadiri oleh Abdullah Ali dan Masri Hidayat.
Dalam mediasi ini, Danru Security beserta Idu sama-sama saling memaafkan, dan disaksikan langsung oleh Chief Security dan Staff di bagian Humas.
Ali juga meluruskan informasi bahwa LLO memang benar mendapatkan tindakan dari security namun tidak sampai mengalami cedera.
“Betul ada tindakan, tapi Danru tendang di bagian kaki yang mengenai sepatu yang dia (LLO) kenakan, karena sepatu itu bukan miliknya,” kata Ali.
“Saya juga minta agar jika ada cedera akan kita visum dan obati, namun korban (LLO) mengatakan tidak terjadi apa-apa dan tidak minta visum,” kata Ali.
Menurut Ali, Danru Security hanya melakukan tindakan sebagai bentuk teguran kepada LLO. Danru Security juga hanya melakukan tugasnya untuk melakukan pengamanan.
BACA JUGA: Tekindo Energi Kedepankan Peran K3 Demi Meningkatkan Kualitas Pekerja yang Aman dan Nyaman
Kata Ali, penjagaan di perempatan itu sangat vital karena setiap saat kendaraan perusahaan dan kendaraan umum melewati perempatan itu. Karenanya, tidak boleh lengah di situ.
“Karena itu Danru Security saat melakukan pengawasan melihat Traffick Man tersebut tidak sigap, maka secara langsung ditegur karena kita tidak mau kecolongan akibat kelalaian Traffick Man di lapangan,” kata Ali.
Sementara itu, Chief Security PT. Tekindo Energi Girman Buamona, mengatakan bahwa pihaknya bekerja di perusahaan dengan penuh loyalitas, sehingga jika terjadi sesuatu akan langsung lapor ke atasan.
“Ini catatan untuk kita semua,” katanya.
(MS/Aak)
