Beban Bojan Hodak Menjadi Ringan Berkat Gestur Pemain Persib

Reaksi Tak Terduga Bojan Hodak Saat Disinggung Soal Penampilan Persis Solo
Pelatih Persib, Bojan Hodak. (RF/Teropongmedia)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Optimisme tinggi ditunjukan pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak setelah melihat spirit anak asuhnya dalam sesi latihan. Ia merasa bebannya sedikit berkurang lantaran motivasi para pemainnya tetap terjaga jelang menghadapi babak championship series.

Dalam sesi latihan pada Minggu, 5 Mei 2024 di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Bojan menegaskan agresifitas timnya tetap terjaga saat diberi bobot latihan yang cukup berat. Banyak aspek penting yang mampu dijaga secara baik, terutama faktor psikologis.

Dengan baiknya faktor psikologis tersebut, membuat para pemain Persib mampu menyerap semua intruksi dengan baik. Sehingga, ia tak perlu bekerja keras untuk memacu semangat anak asuhnya karena semangat itu sudah tertanam di diri pemain masing-masing.

“Secara keseluruhan saya senang dan mereka terlihat lapar, saya tidak perlu memacunya. Mereka begitu termotivasi untuk menghadapi semifinal.” terang pelatih berusia 53 tahun tersebut selepas memimpin sesi latihan.

BACA JUGA: Perjalanan Dramatis Persib, dari Zona Degradasi hingga Championship Series

Tak hanya itu, kepercayaan diri para pemainnya juga terus meningkat di setiap sesi latihan. Hal itu sangat terlihat saat para pemain melahap program latihan sentuhan terakhir dengan jarak tembak yang cukup jauh.

Saat dihadapkan situasi untuk melepaskan tendangan jarak jauh, pria asal Kroasia itu takjub karena arah tembakan pemainnya cukup akurat. Hal itu juga menjadikan latihan tambahan bagi para penjaga gawang karena bobot tendangan para pemain Persib yang cukup akurat.

Dengan ini kata Bojan menjadi sebuah pertanda bahwa kesiapan tim Persib tetap terjaga, meski jarak waktu pertandingan kontra Bali United terbilang masih panjang. Ia berharap kesiapan itu tetap terjaga dan bisa diaplikasikan secara maksimal di pertandingan sesungguhnya.

“Bisa dilihat hari ini mereka banyak melakukan latihan tendangan, yang mana ini bagus karena mereka harus bisa lebih berbahaya di zona akhir dan di 30 meter akhir permainan,” tutup pelatih berkepala plontos itu.

 

(RF/Usk)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
enea-bastianini-ducati-team
Enea Bastianini Tidak Pasang Target Spesifik untuk MotoGP 2025
Persiapan banjir
Lindungi Kesehatan Selama Banjir Dengan Persiapan Tindakan Ini!
Detoksifikasi makanan Imlek
Cara Detoksifikasi Setelah Menikmati Banyak Makanan Saat Imlek!
pagar laut tangerang-2
Cuaca Buruk, Pembongkaran Pagar Laut Tangerang Ditunda
Agung Yansusan Ajak Masyarakat Belajar dari Pak Prabowo Terkait Kesabaran
Agung Yansusan Ajak Masyarakat Belajar dari Pak Prabowo Terkait Kesabaran
Berita Lainnya

1

Ruben Onsu Ungkap Kasus Penipuan Mantan Manajer

2

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

BMN Desak Prabowo Tutup Jalur Diplomasi dengan Malaysia atas Penembakan PMI
Headline
20 Pelaku Penipuan Dating Apps di Jakarta Berhasil Ditangkap Polisi
20 Pelaku Penipuan Dating Apps di Jakarta Berhasil Ditangkap Polisi
Penembakan WNI di Selangor-1
Jenazah WNI Korban Penembakan APMM Dipulangkan Hari Ini
Lewandowski Pimpin Top Skor Liga Spanyol
Lewandowski Pimpin Top Skor Liga Spanyol, Mbappe Terus Tempel Ketat
Pesawat Air Busan Terbakar
Pesawat Air Busan Terbakar, 176 Penumpang Selamat Dievakuasi

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.