Basarnas Temukan 16 Peziarah Gunung Pangrango yang Tersesat

Penulis: Saepul

pendaki gunung pangrango

Bagikan

BOGOR,TM.ID: Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) memastikan 16 pendaki Gunung Pangrango, Jawa Barat, telah ditemukan pada Senin (29/01/2024) pukul 09.55 WIB. Mereka ditemukan dalam kondisi selamat.

Kepala Seksi Operasi Basarnas Jakarta, Agung Priambodo mengatakan, mereka ditemukan di saung kebun milik warga Pasir Pogor, Desa Cibedug, Kabupaten Bogor.

“Survivor akhirnya berhasil ditemukan siang ini pada ketinggian 1238 MDPL dengan kondisi dua orang dalam kondisi terkilir kakinya dan 14 orang sisanya dalam keadaan aman,” kata Agung melansir Antara, Selasa (30/01/2024).

BACA JUGA: 13 Pendaki Tersesat di Gunung Gede Pangrango Ditemukan Selamat

Sebelumnya, tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan Explore SAR, menyisir sepanjang areal pendakian dari Kulah Dua Ciawi menuju lokasi kejadian pada hari Senin kemarin sekitar pukul 02:30 WIB.

Agung mengatakan, awalnya informasi yang diperoleh ada 13 pendaki yang tersesat. Namun, usai seluruhnya ditemukan, terhitung ada 16 pendaki.

16 pendaki pasca ditemukan harus menjalani penanganan di Puskesmas Citapen di Kantor Resort Pengelolaan Taman Nasional Wilayah Tapos, Kabupaten Bogor.

Diketahui sebelumnya, 16 orang mendaki Gunung Gede Pangrango dengan tujuan berziarah, Sabtu (27/01/2024) sekitar pukul 16.00 WIB melalui jalur bukan pendakian dari Kulah Dua, Desa Cibedug, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor.

Sebelum berangkat peziarahan, mereka mengkonfirmasi kepada keluarganya akan turun pada hari Minggu (28/01/2024) sore. Akan tetapi, cuaca hujan yang membuat mereka tersesat di gunung.

Pihak Keluarga pun menginformasikan kepada petugas untuk meminta pertolongan pencarian para pendaki yang tersesat. Personel SAR lantas menindak lanjuti laporan tersebut dengan melakukan pencarian.

Adapun data korban meliputi Bintang (46), Dedi Saefullah (45), Syarhroni (45), Ian Mulyana (43), Saripudin (45), Asep (40), Andi Rahman (21), Helmi (45), Farid (50), Farhan (22), Ateng Muhdi (56), dan Akbar (12).

Kemudian Yanuar (40), Riza (12), Dedi Supriadi (46), dan Afrizal (50) dengan kondisi kaki terkilir.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Silat Cimande abah khaer
Misteri Pendekar Silat Cimande: Jejak Abah Khaer yang Tak Terungkap
Desa Sehat Cirebon
Desa Bakung Lor Kabupaten Cirebon Jadi Percontohan Desa Sehat
Bule Eropa belajar silat Cimande
Ketika Belasan Bule Eropa Belajar Jurus Kuno Silat Cimande di Kampung Tarikolot Bogor
Fetty Anggraenidini
Gencar Sosialisasi Perda, Fetty Anggraenidini Ajak Warga Katulampa Kembangkan Ekonomi Kreatif
Jelang LHormati Wacana Penggunaan 11 Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan, Persib Siap Menyesuaikan Diriga Persib vs Barito, Polisi Perketat Keamanan
Hormati Wacana Penggunaan 11 Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan, Persib Siap Menyesuaikan Diri
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?

4

Strategi Cost Leadership

5

Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Sevilla vs Real Madrid La Liga 2024/25 Selain Yalla Shoot
Tim SAR Gabungan Evakuasi Kecelakaan Kapal Perahu Nelayan Saindung Sabapa 59 Terbalik di Perairan Cikakap
Tim SAR Gabungan Evakuasi Kecelakaan Perahu Nelayan Saindung Sabapa 59 Terbalik di Perairan Cikakap
Arsenal
Link Live Streaming Arsenal vs Newcastle Selain Yalla Shoot
bocah kembar bunuh santri
Gegara Sandal, Bocah Kembar Nekat Bunuh Santri di Lampung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.