Anggota Sindikat TPPO Penjualan Ginjal Kebanyakan Mantan Pendonor

Tersangka TPPO Penjualan Ginjal ke Kamboja Mayoritas Dulunya Korban 22-7-2023
(Info Blanco Sobre Negro)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Ternyata kebanyakan tersangka kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) penjualan ginjal, sebelumnya  merupakan korban pada kasus yang sama.

Seperti disampaikan tersangka bernama Hanim, salah satu anggota sindikat TPPO yang awalnya menjadi pendonor ginjal. Ia menjelaskan, proses transplantasi yang dialaminya, dilakukan di Kamboja pada bulan Juli 2019 bersama dengan dua orang lainnya.

“Waktu itu berangkat tiga orang, setiba di Kamboja, saya dijemput sama sopir Tuktuk,” kata Hanim di Polda Metro Jaya, dikutip dari PMJ News, Jumat (21/7/2023).

12 Tersangka TPPO Penjualan Ginjal

Terkait itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi menjelaskan bahwa saat ini sudah 12 orang ditetapkan sebagai tersangka kasus TPPO penjualan ginjal ke Kamboja tersebut. Ia membenarkan, adanya fakta bahwa mayoritas tersangka itu ternyata awalnya merupakan korban perdagangan organ tubuh.

BACA JUGA: 2 Markas Penjual Ginjal di Cilebut dan Bekasi Diungkap Polisi

Para tersangka memiliki peran yang berbeda-beda, di antaranya sebagai penghubung dengan tersangka lainnya di Kamboja dan Indonesia, melayani dan juga menghubungkan dengan RS yang ada di Kamboja, menjemput korban, dan mengurus paspor korban.

Ironisnya, dari 12 tersangka itu dua di antaranya adalah oknum aparat negara, yakni oknum Polri yang berinisial Aipda M dan anggota imigrasi berinisial AH. Aipda M berperan merintangi proses penyidikan agar tidak diusut secara hukum. Dia juga mendapat imbalan dari uang Rp 612 juta jaringan tersangka.

Dijelaskan, salah satu modus operandi Aipda M dengan membuang handphone kemudian kabur dari pengejaran aparat kepolisian.

Oknum imigrasi AH menerima uang Rp 3.200.000 sampai Rp 3.500.000 per kepala dari para pendonor yang diberangkatkan dari Bali. AH dikenakan Pasal 2 dan Pasal 8 UU 21/2007 yaitu setiap penyelenggara negara menyalahgunakan kekuasaan yang menyebabkan TPPO.

BACA JUGA: Peran Aipda M Dalam Kasus TPPO Penjualan Ginjal, Mengkaburkan Barbuk!

Alasan Korban Tersangka Penjualan Ginjal

Tersangka Penjualan Ginjal ke Kamboja Mayoritas Dulunya Korban
(VICE)

 

 

 

 

 

 

 

Korban TPPO jual beli ginjal tersebut mengaku jika mereka nekat memanfaatkan hal tersebut karena memiliki kesulitan ekonomi masing-masing. Mereka ternyata datang dari berbagai profesi yang berbeda, bahkan ada yang dari lulusan S2 universitas ternama.

Sebagian dari mereka ada yang terkena dampak pandemi, ada juga yang kehilangan pekerjaan. Profesi mereka di antaranya pedagang, guru privat, buruh, dan lain sebagainya.

Kasus penjualan organ ginjal ini terdapat di Kamboja. Warga Negara Indonesia yang menjadi korban TPO tersebut menjalani operasi pengangkatan operasi ginjal di sana.

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KECURANGAN UTBK SNBT 2025-1
Peserta UTBK SNBT Ketahuan Pasang Kamera di Behel Gigi Sampai Kuku, Panitia SNPMB Buka Suara
KECURANGAN UTBK SNBT 2025
2 Hari UTBK-SNBT 2025, Panitia SNPMB Temukan 14 Kecurangan
KPU PSU
KPU Beri Pesan Khusus untuk Calon yang Kalah pada PSU!
jokowi hadiri pemakaman paus-1
Tiba di Vatikan, Jokowi Bawa Surat Pribadi dari Prabowo
Kembangkan Pasar di Asia Tenggara, VinFast Dipastikan Bangun Pabrik di Indonesia Akhir Tahun Ini
Kembangkan Pasar di Asia Tenggara, VinFast Dipastikan Bangun Pabrik di Indonesia Akhir Tahun Ini
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Kota Bandung Perlu Bangun Sistem Pangan Berkelanjutan

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

UKRI Lakukan Kunjungan ke Teropong Media, Bahas Evaluasi Magang dan Peluang Kolaborasi
Headline
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 18 April 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 25 April 2025
Inter
Kondisi Inter Memburuk, Jalan Barcelona Menuju Final Kian Terbuka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.