BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Komedian dan presenter Andre Taulany mengejutkan publik dengan gugatan cerai terhadap istrinya, Rien Wartia Trigina, setelah 18 tahun membina rumah tangga. Gugatan tersebut terdaftar di Pengadilan Agama Tigaraksa Tangerang, Banten, pada (4/4/2024).
Humas PA Tigaraksa, Ummi Azma, membenarkan kabar tersebut.
“Untuk nama Andreas Taulany bin RNI Haumahu itu memang benar ajukan permohonan cerai talak terhadap istrinya Rein Wartia Trigina binti Yulius Antony di PA Tigaraksa tanggal 4 April 2024,” kata Ummi Azma.
Sidang pertama berlangsung pada (25/4/2024) dengan Andre sebagai penggugat. Rien, sebagai tergugat, dipanggil untuk mediasi pertama pada (2/5/2024). Namun, mediasi gagal karena hanya Andre yang hadir.
Upaya mediasi kembali berlangsung pada (30/5/2024) dengan kehadiran kedua belah pihak. Sayangnya, mediasi kembali menemui jalan buntu. Sidang pun berlanjut ke tahap selanjutnya pada 19 Juni, 27 Juni, 3 Juli, dan (17/7/2024).
Terakhir, sidang perceraian Andre dan Rien berlangsung pada (1/8/2024) dengan agenda pembuktian di persidangan.
Berdasarkan Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PA Tigaraksa, gugatan cerai Andre terdaftar dengan nomor perkara 1668/Pdt.G/2024/PA.Tgrs dan mediasi dinyatakan “tidak berhasil”.
Andre dan Rien menikah pada Desember 2005 dan memiliki tiga orang anak. Pernikahan mereka sempat mengalami masalah dan keduanya jarang tampil bersama dalam beberapa waktu terakhir.
Proses perceraian Andre dan Rien diperkirakan akan berjalan lebih cepat mengingat gugatannya adalah cerai talak. Dalam cerai talak, proses perceraian final setelah hakim menjatuhkan putusan dan suami mengikrarkan talaknya di hadapan Pengadilan.
BACA JUGA : Andre Taulany Unggah Foto Putrinya, Sang Komedian Tetap Awet Muda
Namun, jika suami tidak berikrar dalam enam bulan setelah putusan dijatuhkan, hak suami untuk mengikrar talak bisa gugur dan perceraian batal, serta pernikahan tetap utuh.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Andre Taulany terkait gugatan cerai tersebut.
(Hafidah Rismayanti/Usk)