BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Dunia bulu tangkis telah menyaksikan era baru dimulai. An Se Young, bintang muda asal Korea Selatan, kini tak hanya memimpin ranking dunia, tapi juga mencatatkan rekor yang menegaskan statusnya sebagai ratu baru tunggal putri.
Dengan kemenangan dramatis di final Indonesia Open 2025 atas Wang Zhi Yi (Tiongkok), An tak hanya meraih gelar kelimanya musim ini, tapi juga mencatat kemenangan Super 1000 ke-66 dalam kariernya.
Pencapaian ini membuatnya melampaui legenda Taiwan Tai Tzu Ying, sekaligus menempatkannya di puncak daftar kemenangan terbanyak dalam sejarah Super 1000 untuk tunggal putri.
Namun, bukan hanya statistik yang membuat dunia terpukau. Dalam pertandingan final itu, An sempat tertinggal 9-17 di gim kedua setelah kehilangan gim pertama.
Tapi seperti juara sejati, ia bangkit dengan tenang, tajam, dan tak terpengaruh tekanan. Skor akhir 13-21, 21-19, 21-15 menjadi bukti kualitas mentalnya yang luar biasa.
“Saya ingin menjadi pemain yang tidak pernah kalah,” ucap An usai laga.
Di balik senyumnya yang tenang, An menyadari beban di pundaknya semakin berat. Ia tahu bahwa setiap lawan kini datang dengan persiapan matang, menganalisis setiap pola permainan dan kelemahannya.
Namun, justru dari tekanan itulah, An menemukan kejelasan dalam bermain dan berlatih.
Dalam sistem turnamen yang direstrukturisasi oleh BWF sejak 2018, ajang Super 1000 adalah panggung paling prestisius selain World Tour Finals. An telah memenangi turnamen-turnamen besar seperti All England (2 kali), Indonesia Open (2), Malaysia Open (2), dan China Open (1).
Musim ini, rekornya mencengangkan, 32 kemenangan dan hanya satu kekalahan.
Baca Juga:
He Bing Jiao Pensiun, Era Baru Tunggal Putri Dunia Dimulai
Berikut daftar top 4 kemenangan tunggal putri sepanjang sejarah Super 1000:
- An Se Young (KOR) – 66 kemenangan
- Akane Yamaguchi (JPN) – 64 kemenangan
- Chen Yufei (CHN) – 61 kemenangan
- Tai Tzu Ying (TPE) – 60 kemenangan
Jika Tai Tzu Ying pernah disebut sebagai “Dr. Tai” karena kejeniusannya, maka An Se Young adalah simbol era baru, sistematis, disiplin, dan nyaris tanpa cela.
(Budis)