JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Kepolisian berhasil menangkap dua preman pasar yang bertindak arogan kepada pedagang di Pasar Baru, Bekasi, Jumat (04/04/2025).
Proses penangkapan kedua preman itu juga diabadikan dalam sebuah video. Seperti yang dilihat dalam unggahan Instagram @fakta.indo, kepolisian menjemput kedua pelaku.
Penangkapan tampak dilakukan di sebuah rumah kontrakan. Salah satu preman yang sempat menendang dagangan pedagang, keluar dari kontrakan tanpa perlawanan.
“Allhamdulillah pelaku sudah diamankan oleh Kanit Reskrim Polsek Rawalumbu beserta anggotanya,” ujar Kapolsek Rawalumbu AKP Ririn Sri Damayanti.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Binsar H Sianturi menambahkan, bahwa kedua pelaku positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu dari tes urine menunjukkan.
BACA JUGA:
Aksi Preman Pasar Palak Pedagang dan Tendang Dagangan di Bekasi, Bikin Netizen Naik Darah!
Ormas Pembuat Onar di Dinkes Kabupaten Bekasi Dijerat Pasal 335 KUHP
Sementara itu, motif dari preman pasar tersebut masih didalami oleh pihak berwajib.
Diberitakan sebelumnya, rekaman video amatir yang dinarasikan aksi pemalakan preman kepada pedagang pasar, viral di media sosial. Diketahui, aksi premnisme itu terjadi di Pasar Baru, Kota Bekasi.
Dalam unggahan video pada akun Instagram @fakta.indo, memperlihatkan tingkah laku intimidatif pria bertopi mengenakan baju berwarna merah kepada salah satu pedagang sayur lesehan.
Pada keterangan video disebutkan, para pedagang pasar kerap dimintai uang sebesar Rp 2.000-5.000. Namun, jika tak diberikan jatah, preman tersebut akan marah dan melarang berjualan.
“Tolong pak diusut untuk premanisme di pasar baru samping Ramayana… jikaa tidak dikasih marah dan bahkan melarang jualan, dan besoknya saya ditandain tidak bisa jualan disana lagi pak,” tulis keterangan korban pada keterangan unggahan video.
Bahkan, pria tersebut dengan tatap melotot kepada pedagang menendang dagangan pedagang yang ditagih jatah itu.
Suara wanita yang diduga menjadi korban di dalam video, terlihat ketakutan dan melontarkan kalimat melerai preman.
(Saepul)