Stefano Beltrame Bicara soal Mentalitas Pemain

Stefano Beltrame Sebut 3 Negara Kandidat Peraih Juara
Stefano Beltrame saat Jalani Debutnya di Pertandingan pekan ke-21 Liga 1 2023/2024 versus PSM Makassar. (Media Officer Persib)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Gelandang serang Persib Bandung, Stefano Beltrame mengaku mentalitasnya ditempa keras selama berada di dalam skuat Juventus sejak 2013 silam.
Untuk berada di Juventus bukan hanya dituntut memiliki kemampuan tinggi, melainkan juga dituntut memiliki mentalitas yang tangguh.
Selama berada Juventus, mental bermain menjadi fokus jajaran tim pelatih saat itu yang dinakhodai Antonio Conte. Pasalnya, mental bermain dirasa jajaran tim pelatih memiliki peran besar dalam menjalankan skema permainan yang sudah disiapkan sebelumnya.
Perkembangan taktik bertahan modern yang dilakukan tim berjuluk Si Nyonya Tua saat itu memang dirasa cukup rumit untuk Stefano. Sehingga perlu mental yang kokoh demi memuluskan target tim yang disalurkan melalui taktik di dalam pertandingam.
“Juventus juga turut membentuk mentalitas pemain, menanamkan pandangan dari setiap pemain untuk selalu meraih kemenangan,” kata Stefano, Sabtu (30/12/2023).
Pria kelahiran Biella itu menambahkan kokohnya mental para pemain Juventus juga membuat persaingan mendapatkan tempat di skuat utama menjadi lebih kompetitif. Bahkan tak jarang, ada beberapa pemain bintang terpaksa menghiasi bangku cadangan karena ketatnya perburuan tempat di tim utama.
Dengan mentalitas bertanding itu, dirasa Stefano menjadikan Juventus sulit dikalahkan dan selalu berada di papan atas klasemen Serie A. Hal itu juga membuat setiap pemain selalu berambisi meraih kemenangan di setiap ajang.
“Jadi, anda butuh mentalitas yang kuat untuk bertahan di Juventus, dan menurut saya itu penting bagi pemain memiliki mentalitas seperti itu di benaknya,” tambah eks pemain Sampdoria itu.
Gelandang berusia 30 tahun itu menerangkan, kokohnya mentalitas tersebut memang memberikan dampak besar bagi tim Juventus. Sehingga ada banyak target tim yang berhasil dicapai, termasuk dalam menjaga nama baik La Vecchia Signora di kancah sepakbola Italia.
“Hal-hal seperti itu tak hanya membantu pemain tapi dapat membantu mencapai target tim,” tutup Stefano.
(RF/Masnur)
Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Sekjen PMI Versi Agung Laksono Tolak Pengakuan Kemenkum
Sekjen PMI Versi Agung Laksono Tolak Pengakuan Kemenkum Soal JK Ketua Umum
budi Arie diperiksa-1
Budi Arie Diperiksa, Mahfud MD: Biasanya Orang Paling Penting Diperiksa Belakangan
Prabowo Beri Kesempatan Koruptor Bertobat
Prabowo Beri Kesempatan Koruptor Bertobat, Begini Kata KPK
Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs Vietnam ASEAN Cup 2024
Head To Head Timnas Indonesia vs Filipina, Laga Penentuan Grup B ASEAN Cup 2024
META AI whatsapp
Heboh Meta AI di WhatsApp, Komdigi Siapkan Regulasi Penggunaan AI
Berita Lainnya

1

Ahli Hukum Narkotika: Jerat Bandar Narkoba Gunakan TPPU Untuk Memutus Mata Rantai Jaringan Bisnis Narkotika

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

Teuku Faisal Resmi Lantik Pengurus Pokja PWI Polres Jakarta Barat Periode 2024-2029
Headline
Braga Beken Ditiadakan Selama Libur Nataru
Braga Beken Ditiadakan Selama Libur Nataru
Wapres Gibran Tinjau Gerbang Tol KM 149 Gedebage Bandung
Wapres Gibran Tinjau Gerbang Tol KM 149 Gedebage Bandung
Enea Bastianini
Ducati Hadapi Tantangan Baru di MotoGP 2025, Pebalap Pesaing Lebih Tangguh
Gunung Kerinci Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan
Gunung Kerinci Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan, Masyarakat Tidak Beraktivitas Radius 3 Km

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.