5 Teknik Low-Light Photography, Seni Mengabadikan Kekayaan Warna Malam

Teknik Low-Light Photography
Beginilah Teknik Low-Light Photography (pexels)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Fotografi adalah seni yang tak pernah berhenti berkembang, dan salah satu cabangnya yang menarik adalah fotografi low-light.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi teknik low-light photography, mengungkapkan rahasia mengambil gambar yang memukau dalam kondisi pencahayaan minim. Dengan memahami teknik ini, akan dapat menghasilkan karya seni yang menakjubkan bahkan saat matahari telah terbenam.

1. Mengenal Low-Light Photography

  • Apa itu Fotografi Low-Light? Fotografi low-light adalah seni mengambil foto dalam kondisi pencahayaan rendah, seperti saat matahari terbenam atau di dalam ruangan yang kurang terang.
  • Tantangan dalam Low-Light Photography teknik Low-Light Photography memiliki tantangan unik, termasuk noise (kabur), pencahayaan yang tidak merata, dan kesulitan dalam memfokuskan objek.

2. Peralatan yang Diperlukan

  • Kamera dengan Kemampuan ISO Tinggi Memilih kamera yang dapat mengatasi tingkat ISO tinggi adalah penting dalam low-light photography. ISO tinggi memungkinkan kamera untuk menangkap lebih banyak cahaya dalam kondisi minim pencahayaan.
  • Lensanya yang Cepat Lensa dengan aperture besar (kecilnya angka f) memungkinkan lebih banyak cahaya masuk ke sensor kamera, yang sangat berguna dalam kondisi low-light.

BACA JUGA :Kenali 4 Jenis Tripod Kamera, Fotografer Wajib Tahu

3. Pengaturan Kamera

  • Pengaturan ISO yang Tepat Kamera harus teratur dengan ISO tinggi, misalnya, 800 atau lebih tinggi, untuk mengkompensasi kurangnya cahaya.
  • Pengaturan Aperture Bukaan lensa harus diatur sekecil mungkin (angka f rendah) untuk meningkatkan jumlah cahaya yang masuk ke sensor.
  • Kecepatan Rana yang Rendah Saat menggunakan ISO tinggi dapat mengurangi kecepatan rana untuk menghindari noise dan mendapatkan eksposur yang baik.

4. Penggunaan Tripod

  • Manfaat Tripod Menggunakan tripod membantu menghindari getaran kamera yang dapat menyebabkan gambar buram dalam kondisi low-light.
  • Penggunaan Pengaturan Waktu Bulb Dalam beberapa kasus, pengaturan waktu bulb pada tripod dapat memberikan hasil yang luar biasa dalam situasi yang sangat minim pencahayaan.

5. Teknik Pengeditan

  • Pengeditan dalam Post-Production Setelah mengambil gambar, pengeditan dalam perangkat lunak seperti Adobe Lightroom dapat membantu menghilangkan noise dan meningkatkan kualitas gambar.

 

(hafidah/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kunjungan Wisman ke Jabar
Kunjungan Wisman ke Jabar Alami Peningkatan, Angin Segar Lonjakan PAD
Pre University di Universitas Indonesia
Mengenal Program Pre University di Universitas Indonesia, Simak Penjelasannya
bukit mbah garut
Pj Wali Kota Bandung Resmi Luncurkan Revitalisasi Bukit Mbah Garut
Menko PMK cari uang wisuda PTS
Menko PMK Ajarkan PTS Keruk Duit Ortu Mahasiswa saat Momen Wisuda
PT Persib Bandung Bermartabat
Kesepakatan Pemkot Bandung dan PT Persib Bandung Bermartabat Bakal Rampung 4 Juli 2024
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Jangan Yalla Shoot, Ini Link Streaming Portugal Vs Slovenia Babak 16 Besar Euro 2024

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Eskalator di Mal PVJ Bandung
Remaja Terjepit Eskalator di Mal PVJ Bandung, Alami Patah Tulang
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024
Uruguay Singkirkan Amerika Serikat dari Copa America 2024, Skor 1-0
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024
Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024: Selecao das Quinas Menang Adu Penalti
ilmuan jepang
Ngeri, Ilmuwan Jepang Ciptakan Robot Pakai Kulit Hidup Manusia