BANDUNG,TM.ID: Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bandung menggelar Seleksi Kompetensi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) Tahun 2023.
Seleksi diselenggarakan di Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpom), Kota Cimahi, pada Minggu (19/11/2023).
Kepala BKPSDM Kabupaten Bandung, Akhmad Djohara mengatakan bahwa Seleksi Kompetensi PPPK tersebut dimulai sejak 16 hingga 23 November 2023, yang terbagi dalam 23 sesi dengan jumlah peserta per sesi sebanyak 230 orang.
Proses seleksi PPPK ini, jelas Akhmad, dilaksanakan dengan sistem CAT atau Computer Assisted Test BKN, sehingga berjalan secara transparan dan akuntabel.
“Serta terhindar dari praktik-praktik yang tidak baik,” kata Akhmad Djohara saat kegiatan monitoring Seleksi Kompetensi PPPK di Pusdikpom Cimahi, Minggu (19/11/2023).
Sementara Bupati Bandung Dadang Supriatna melakukan monitoring langsung bersama Sekretaris Utama BKN Imas Sukmariah, Sekda Kabupaten Bandung Cakra Amiyana, Kepala Kantor Regional III BKN Herry Susilowati dan jajaran tim panitia seleksi daerah Seleksi Kompetensi PPPK Kabupaten Bandung Tahun 2023.
Selanjutnya Akhmad Djohara mengatakan, Pemkab Bandung pada tahun 2023 ini memperoleh alokasi formasi kebutuhan untuk pengadaan ASN sebanyak 2.009 orang.
BACA JUGA: Sah UU ASN Berlaku, PPPK Berhak Menerima Uang Pensiun
Rinciannya, formasi guru sebanyak 1.500 orang, formasi tenaga kesehatan sebanyak 365 orang dan formasi tenaga teknis sebanyak 144 orang.
“Sedangkan jumlah pelamar yang masuk melalui aplikasi SSCASN BKN sebanyak 6.350 orang dan sebanyak 5.370 orang memenuhi syarat administrasi untuk mengikuti seleksi kompetensi melalui CAT BKN,” kata Akhmad Djohara.
Dari jumlah peserta, yang mengikuti seleksi administrasi sebanyak 5.370 orang tersebut memilih lokasi seleksi di Pusdikpom Cimahi, dan 97 orang memilih di luar Pusdikpom yang tersebar di 19 titik lokasi seluruh Indonesia.
Ada 38 orang merupakan pelamar tenaga guru prioritas yang memenuhi nilai ambang batas pada seleksi PPPK jabatan fungsional guru tahun 2021 dan belum pernah dinyatakan lulus pada seleksi PPPK jabatan fungsional guru periode sebelumnya.
Dari jumlah 5.370 peserta Seleksi Kompetensi, sebanyak 4.624 orang di antaranya merupakan tenaga non ASN Kabupaten Bandung.
“Diharapkan proses seleksi ini dapat mempercepat proses alih status tenaga non ASN menjadi ASN Kabupaten Bandung,” katanya.
(Aak)