4 Upaya Pemerintah Tingkatkan Keselamtan Mudik Lebaran 2024

identitas korban meninggal tol japek 58
Petugas KNKT tengah menangani penyebab kecelakaan maut di Tol Cikampek KM 58. (Instagram KNKT)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Berkaca pada peristiwa kecelakaan selama arus mudik Lebaran 2024, pemerintah berupaya meningkatkan keselamatan pada arus balik mudik.

Dikutip dari Antara, Sabtu (13/4/2024), Polri dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memetakan sejumlah titik rawan arus balik Lebaran 2024 untuk jalan tol Trans Jawa, mulai dari Surabaya hingga Jakarta.

Pemerintah mengingatkan pemudik untuk waspada guna menjaga keselamatan guna mencegah kecelakaan selama arus balik musik Lebaran ini.

Peristiwa kecelakaan paling fatal selama arus mudik lebaran 2024 terjadi di jalur contraflow Tol Jakarta-Cikampek KM 58 pada Senin (8/4/2024) sekitar pukul 08.15 WIB.

Kecelakaan itupun menewaskan 12 orang dan dua orang mengalami luka. Mobil GrandMax dan Terios mengalami kebakaran sesaat setelah terjadi tabrakan sehinga mengakibatkan banyaknya korban jiwa.

Insiden bermula saat GranMax yang mengarah ke Cikampek di lajur contraflow mengalami masalah akibat kelelahan dan hendak menepi di bahu jalan.

Mobil GranMax itu melaju terlalu kanan, sedangkan dari arah berlawanan ada bus yang melaju menuju Jakarta. Tabrakan pun tak terhindarkan, yang kemudian ada mobil Daihatsu Terios yang menabrak bus dan GranMax yang berada di depannya.

Dari hasil olah TKP, polisi menduga mobil GranMax itu melaju dengan kecepatan lebih dari 100 km/jam, yang bahkan tidak ditemukan ada jejak pengereman.

Terkait itu, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah mengumumkan salah satu penyebab kecelakaan maut yang melibatkan mobil GrandMax, Bus Primajasa, dan mobil Terios tersebut.

Berdasarkan hasil penyidikan yang dilakukan oleh KNKT, sopir GranMax diduga mengalami microsleep akibat kelelahan karena terlalu lama bekerja dan kurang istirahat.

“Jika kita mengemudi dalam keadaan kurang istirahat yang baik, maka pengemudi akan berkurang kemampuannya untuk berkonsentrasi dalam mengemudikan kendaraan. Dalam situasi seperti ini pengemudi akan sangat mudah mengalami microsleep,” kata Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono dalam keterangannya, Kamis (11/4).

BACA JUGA: Diskon Tarif Tol 20 Persen Arus Balik Semarang-Jakarta Masih Ada, ini Syaratnya

Berikut 4 Upaya Pemerintah dalam Meningkatkan Keselamtan Mudik Lebaran 2024:

1. Menamabah reflektor dari arah contraflow menjadi dua bagian.

2. Mendekatkan jarak traffic cone menjadi 10 meter.

3. Menempatkanpetugas di setiap median jalan dan safety car ubtuk memelihara kecepatan maksimal 60km/jam.

4. Menyiapkan mobil bantuan, di antaranya ambulans dan derek.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Risiko suntik testosteron
Apakah Suntik Testosteron Memiliki Risiko Tinggi?
Liburan Akhir Tahun
Dave Hendrik Liburan Akhir Tahun di Korea Selatan
Hidangan khas natal
5 Hidangan Khas Natal di Indonesia, Mana Favoritmu?
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

25 Link Download Kartu Ucapan Natal dan Tahun Baru 2024, Bisa Langsung Digunakan
Headline
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru, Akses Warga Kiara Dua - Bagbagan Sukabumi Terisolir
Remisi Khusus Natal 2024
15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK, Begini Kronologinya
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.