300 Ribu Kondom Disediakan untuk Atlet di Olimpiade Paris 2024

Penulis: Budi

Medali Olimpiade Paris 2024
(Foto: Oukle).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Olimpiade Paris 2024 akan digelar mulai 26 Juli hingga 11 Agustus, dan selain persiapan untuk kompetisi olahraga, panitia juga mengambil langkah signifikan dalam mempromosikan kesadaran kesehatan di kalangan atlet.

Salah satu inisiatif tersebut adalah penyediaan 300 ribu kondom untuk para atlet yang menginap di Olympic Village.

Direktur Olympic Village, Laurent Michaud, menjelaskan bahwa kondom ini disediakan untuk 14.250 atlet dan ofisial yang akan tinggal di desa atlet selama ajang olahraga terbesar ini. Langkah ini bertujuan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan para peserta, sekaligus mempromosikan kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit menular seksual.

“Ini adalah jumlah yang memastikan bahwa setiap orang akan mendapatkan apa yang mereka harapkan dan apa yang mereka butuhkan. Kami akan kedatangan 14.250 penduduk, atlet, dan ofisial pers di sini, yang akan datang untuk acara besar ini dan merasakan pengalaman yang luar biasa di sini,” jelas Laurent kepada Sky News, dikutip Selasa (9/7/2024).

BACA JUGA: Panitia Olimpiade Paris 2024 Siapkan Ranjang ‘Antiseks’ untuk Atlet

Tradisi pemberian kondom di Olimpiade dimulai sejak Olimpiade Seoul 1988, dengan tujuan utama untuk meningkatkan kesadaran terhadap HIV dan AIDS. Pada Olimpiade 2020 di Tokyo, meskipun pemerintah Jepang mengimbau atlet untuk menjaga jarak akibat pandemi COVID-19, sebanyak 150 ribu kondom tetap dibagikan sebagai bagian dari upaya kesehatan publik.

Meski aktivitas keintiman kembali diperbolehkan di Olimpiade 2024, Laurent Michaud mengingatkan bahwa para atlet tetap harus menjaga etika dan perilaku yang baik.

“Tentu saja tidak ada sampanye di desa, tetapi mereka juga bisa mendapatkan sampanye sebanyak yang mereka mau di Paris,” tambah Michaud.

Langkah ini merupakan komitmen panitia Olimpiade Paris 2024 untuk tidak hanya fokus pada aspek olahraga tetapi juga pada kebutuhan dan kesehatan para atlet.

Dengan menyediakan kondom, panitia berharap dapat menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi semua peserta, memastikan bahwa mereka dapat menikmati pengalaman Olimpiade dengan aman dan bertanggung jawab.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kabupaten Bandung Barat ganti nama
Bandung Barat Terkesan Cuma Nama Arah Mata Angin, Perlukah Diganti?
produksi gabah subang
Subang Lampaui Target Produksi Gabah, Rekor Tertinggi se-Jabar
Dampak Positif dan Negatif AI
Mark Zuckerberg Rekrut Jenius AI Dunia dengan Gaji Rp13 Miliar per Bulan
Sadar Pajak
Sadar Pajak, Bukti Cinta Pada Bangsa dan Negara
Karawang Desa
Pemkab Karawang Wajibkan Transaksi Nontunai di Desa
Berita Lainnya

1

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

2

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

3

Penggalian Kabel Bawah Tanah di Bandung Kini Pakai Teknologi Canggih, Jalan Mulus Tanpa Macet

4

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

5

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH
Headline
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Di Tengah Ketegangan dengan Israel Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Di Tengah Ketegangan dengan Israel, Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Sampah Monju - Instagram Sekda Jabar Herman Suryatman jpg
Tumpukan Sampah dan Bau Busuk 'Hiasi' Area Monju, Sekda Jabar Panik: "Era pisan!"
Tiga TPA Resmi Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Tiga TPA Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.