BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Bagi para penjaja kuliner di Kawasan Belakang Grand Indonesia (GI), Jakarta Pusat, tahun 2021 merupakan tahun emas. Sebab, banyak konten kreator yang mengulas menu kuliner yang ada di kawasan tersebut.
Hal demikian, menjadikan kawasan ini viral dan banyak pelanggan yang rela antri panjang untuk mencicipi kuliner yang mereka inginkan, karena melihat para konten kreator mereka.
Kawasan strategis di pusat kota, seperti area Kebon Kacang yang berada di belakang mall ternama Grand Indonesia, memang menjadi incaran para pedagang kuliner.
Sebelum akhirnya direlokasi ke area yang masih berdekatan, gerobak-gerobak makanan dan jajanan kaki lima memenuhi area belakang GI.
Mereka tak hanya menarik perhatian pegawai mall dan pengunjung, tapi juga pekerja kantoran di sekitar yang mencari makan siang, camilan sore, atau makan malam dengan harga terjangkau.
Bahkan, beberapa penjaja kuliner di sana semakin tenar setelah viral di media sosial. Hingga kini, beberapa dari mereka masih menjadi favorit dan tetap ramai pembeli.
Kuliner di Kawasan Belakang GI
Berikut adalah 3 kuliner di kawasan belakang GI yang masih bertahan sampai sekarang:
1. Ayam Penyet Cabe Ijo AA Sipit
Di tahun 2021, Ayam Penyet Cabe Ijo AA Sipit mencuri perhatian para pencinta makanan pedas. Ayam penyet yang disajikan dengan sambal cabai hijau melimpah menjadi viral dan membuat banyak orang penasaran.
Sambalnya yang pedas, dengan tambahan air jeruk nipis yang memberikan rasa segar, membuat banyak orang ketagihan. Kala itu, Ayam Penyet Cabe Ijo AA Sipit bisa menjual hingga 1.000 potong ayam per hari dan menghabiskan sekitar 50 kg cabai untuk membuat sambalnya.
Dengan harga Rp 18 ribu per porsi, sajian ini menjadi salah satu kuliner favorit di kawasan Kebon Kacang dan masih eksis hingga kini.
2. Bakso Malang Gangsar
Bakso Malang Gangsar adalah pilihan kuliner yang juga viral di tahun 2021. Meski hanya berupa gerobak sederhana dengan beberapa kursi, kelezatan baksonya membuat tempat ini tetap ramai
Bakso ini dijual dengan harga yang sangat terjangkau, tak lebih dari Rp 20 ribu per porsi, menjadikannya favorit bagi mereka yang ingin makan enak dengan harga murah.
Pilihan bakso yang ditawarkan antara lain bakso kecil, urat, keju, telur, dan bakso beranak. Sudah lebih dari 10 tahun sang pemilik, Ibu Mujiati, berjualan di kawasan Kebon Kacang.
Namun, sejak viral di masa pandemi, Bakso Malang Gangsar menjadi semakin terkenal dan masih banyak yang minat untuk mencicipinya hingga sekarang.
3. Oddi Seblak
Seblak Oddi, usaha seblak gerobakan yang dimiliki oleh aktor FTV, Oddi Dermawan, juga menjadi salah satu kuliner viral di tahun 2021.
Seblak ini menawarkan berbagai pilihan isian, seperti telur, batagor, siomay, kerupuk mawar, kerupuk oranye, dan kwetiau, dengan tambahan topping seperti bakso, sosis, ceker, dan tulang.
Oddi Seblak menawarkan seblak mulai dari harga Rp 10 ribu per porsi. Ketika viral, Oddi bisa menjual lebih dari 200 porsi seblak dalam sehari.
Sampai sekarang, seblak buatan Oddi masih digemari, dengan berbagai tingkat kepedasan yang bisa dipilih mulai dari level 1 hingga 5.
BACA JUGA: Berapa Jumlah Kalori pada Seporsi Seblak? Simak Ulasannya
Sejumlah kuliner yang sempat viral pada tahun 2021 ini masih tetap eksis hingga saat ini. Hal ini, membuktikan kawasan belakang Grand Indonesia, menjadi tempat jualan yang cocok untuk pelaku usaha kuliner.
(Virdiya/Aak)