206 Korban Longsor Purwakarta Mendapat Bantuan, Disalurkan 2 Tahap

Penulis: Aak

Longsor Purwakarta - Instagram BPBD Purwakarta
Longsor Purwakarta (Instagram BPBD Purwakarta)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

PURWAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan bantuan logistik kepada korban tanah longsor dan pergerakan tanah di Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Bantuan disalurkan secara bertahap melalui Gudang Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat atas arahan Menteri Sosial Saifullah Yusuf.

Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos, Masryani Mansyur, menyatakan bantuan tahap pertama senilai Rp21,6 juta terdiri dari 13 paket kidsware, 30 lembar selimut, 5 terpal, dan 1 paket penjernih air.

Sementara tahap kedua mencapai Rp233,3 juta, meliputi perlengkapan dapur umum, tenda keluarga, kasur, paket makanan, sandang, dan kebutuhan dasar lainnya.

Pemerintah daerah Purwakarta juga turut memberikan bantuan melalui APBD II berupa biskuit, susu, popok dewasa, radio, serta perlengkapan sekolah seperti seragam dan sandal jepit.

Berdasarkan data Tagana Purwakarta dan Dinas Sosial Jawa Barat, bencana ini berdampak pada 56 kepala keluarga (206 jiwa), dengan 26 KK (84 jiwa) masih mengungsi di Desa Pasirmunjul. Sebanyak 72 rumah rusak dengan area terdampak seluas 18.757,15 meter persegi.

Sebagai langkah antisipasi, aliran listrik di lokasi bencana dipadamkan sementara. Petugas telah memasang garis pengaman dan memantau potensi gerakan tanah susulan sambil membantu evakuasi warga ke kantor desa.

BACA JUGA

Gegara Longsor Gunung Kuda Cirebon, Menteri Bahlil Ancam Ambil Alih Izin Tambang Batuan

Profil 2 Tersangka Longsor di Gunung Kuda Cirebon

Bencana tanah longsor pertama terjadi pada 20 April 2025, disusul pergerakan tanah pada 23 April, 19 Mei, dan terakhir 11 Juni 2025.

Faktor pemicu longsor di Purwakarta ini meliputi curah hujan tinggi, lereng curam tanpa vegetasi, serta drainase yang tidak optimal.

Kawasan terdampak meliputi Kampung Cigintung dan Sukamulya, yang termasuk zona kerentanan gerakan tanah kategori menengah.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

KDM Resmi Buka MTQH ke-39, Bupati Bandung: Terima Kasih Pak Gubernur Atas Kepercayaannya Sebagai Tuan Rumah

5

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.