WHO Sebut Anak-Anak di Gaza Meninggal karena Kelaparan

anak-anak gaza
(dok. UNICEF)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, kondisi Anak-anak di Gaza Utara sangat memprihatinkan. Bahkan, sejumlah anak-anak meninggal dunia karena kelaparan.

Sekretaris Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, pihaknya menyaksikan anak-anak tersebut mengalami malnutrisi hingga kelaparan ketika mengunjungi sejumlah rumah sakit di daerah itu.

“Temuan suram dalam kunjungan WHO ke Rumah Sakit Al-Awda dan Kamal Adwan di Gaza Utara: tingkat malanutrisi yang parah, anak-anak sekarat karena kelaparan, kekurangan bahan bakar, makanan dan pasokan medis, gedung rumah sakit hancur,” tulis Ghebreyesus di platform X alias Twitter pada Senin (4/3/2024).

“Kunjungan pada akhir pekan ini adalah yang pertama sejak awal Oktober 2023 meskipun kami berupaya mendapatkan akses yang lebih teratur ke bagian Gaza Utara. Situasi di Rumah Sakit Al-Awda sangat memprihatinkan karena salah satu bangunannya hancur,” tambahnya.

Ghebreyesus juga menyebut, sebanyak 10 Anak meninggal dunia akibat kelaparan.

“Rumah Sakit Kamal Adwan adalah satu-satunya rumah sakit anak di Gaza Utara dan kewalahan menampung pasien. Kurangnya makanan mengakibatkan kematian 10 anak. Kurangnya listrik menimbulkan ancaman serius terhadap perawatan pasien, terutama di area kritis seperti unit perawatan intensif dan unit neonatal.”

Ia juga mengatakan, pihaknya terlah berhasil mengirim 9.500 liter bahan bakar ke setiap rumah sakit dan beberapa pasokan medis.

“Kami berhasil mengirimkan 9.500 liter bahan bakar ke setiap rumah sakit dan beberapa pasokan medis penting. Ini adalah sebagian kecil dari kebutuhan mendesak untuk menyelamatkan nyawa.”

Dia menambahkan, “Kami mengimbau Israel memastikan bantuan kemanusiaan dapat disalurkan dengan aman dan teratur. Warga sipil, terutama anak-anak, dan staf kesehatan memerlukan bantuan yang lebih besar segera. Namun, obat utama yang dibutuhkan semua pasien ini adalah perdamaian. Gencatan senjata.”

Otoritas kesehatan Gaza sendiri melaporkan pada Minggu (3/3/2024), setidaknya 15 anak meninggal karena kekurangan gizi dan dehidrasi di Rumah Sakit Kamal Adwan. Sementara itu, kantor berita Palestina, Wafa, mengabarkan pada Senin (4/3/2023), anak ke-16 meninggal pada Minggu di sebuah rumah sakit di Rafah.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Risiko suntik testosteron
Apakah Suntik Testosteron Memiliki Risiko Tinggi?
Liburan Akhir Tahun
Dave Hendrik Liburan Akhir Tahun di Korea Selatan
Hidangan khas natal
5 Hidangan Khas Natal di Indonesia, Mana Favoritmu?
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

25 Link Download Kartu Ucapan Natal dan Tahun Baru 2024, Bisa Langsung Digunakan
Headline
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru, Akses Warga Kiara Dua - Bagbagan Sukabumi Terisolir
Remisi Khusus Natal 2024
15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK, Begini Kronologinya
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.