Virus HMPV yang Merebak di China Disebut Mirip Covid-19, Cek Penjelasannya!

Penulis: Anisa

virus HMPV China-1
(iStock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pandemi Covid-19 lima tahun sudah berlalu, kini China kembali dilaporkan mengalami wabah virus lain bernama Human Metapneumovirus (HMPV). Virus tersebut sedang merebak dan menjadi perhatian internasional dalam beberapa waktu terakhir.

Mengutip NDTV World pada Sabtu (4/1/2025), menurut laporan dan unggahan di media sosial, rumah sakit di China saat ini penuh orang-orang yang terinfeksi HMPV, bahkan tempat untuk membakar jenazah pun dikabarkan kewalahan.

Apa itu virus HMPV?

Berdasarkan rilis resmi dari Kementerian Kesehatan, HMPV adalah virus yang dapat menyebabkan infeksi pada saluran pernapasan. Gejalanya disebut mirip dengan flu biasa seperti batuk, pilek, demam, dan sesak napas. Sementara dalam kasus berat, virus HMPV dapat menyebabkan komplikasi seperti bronkitis atau pneumonia.

Diketahui, virus HMPV biasanya tidak berbahaya bagi orang dewasa yang sehat. Namun, berisiko lebih tinggi bagi anak-anak, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, termasuk bagi orang yang memiliki penyakit kronis seperti diabetes, gangguan pernapasan, hingga penyakit jantung.

Hingga saat ini Kemenkes menekankan belum ada vaksin atau pengobtan khusus untuk HMPV. Meski begitu, perawatan suportif seperti rehidrasi, pengendalian demam, dan istirahat yang cukup disebut efektif dalam membantu meringankan gejala.

Sementara itu, mengutip Newsweek pada Sabtu (4/1/2025), HMPV diketahui baru ditemukan pada 2021 dan berasal dari keluarga yang sama dengan respiratory syncytial virus (RSV) atau virus yang juga menyebabkan gejala mirip flu.

Apakah virus HMPV Sama dengan Covid-19?

Mengutip The Economic Times, HMPV dan Covid-19 nyatanya memiliki banyak kesamaan dalam hal yang menyebabkan masalah pernapasan seperti batuk, demam, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan sesak napas.

Bahkan, keduanya juga menyebar melalui droplet pernapasan. Kemudian, pada kasus yang parah, infeksi dari kedua virus ini menyebabkan pasien harus melakukan perawatan di rumah sakit.

Hal yang menjadi pembeda antara kedua virus ini terletak dalam pola penyebarannya. Virus HMPV diketahui cenderung mencapai puncaknya pada musim dingin dan musim semi, berbeda dengan Covid-19 yang dapat menyebar sepanjang tahun akibat dari variannya yang terus berkembang.

BACA JUGA: China Hadapi Wabah Virus Baru, NDTV Ungkap Penyebaran Lebih Cepat

Lonjakan kasus HMPV meningkat hingga tiga kali lipat di beberapa wilayah setelah pembatasan Covid-19 dicabut atau tak diberlakukan kembali.

Kondisi ini diduga akibat penurunan paparan terhadap virus selama masa karantina, yang menyebabkan melemahnya sistem kekebalan tubuh. Dengan demikian, ketika tindakan pencegahan dilonggarkan, menyebabkan lonjakan infeksi saluran pernapasan meningkat signifikan.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Yamaha Fazzio
Pembaruan Yamaha Fazzio Memikat di Jakarta Fair, Ada Promo Khusus!
Anak aniaya ibu di Bekasi - Instagram medantalkviral
Pria di Bekasi Aniaya Ibu Kandung Sendiri, Motifnya Sepele
pupuk subsidi kuningan
Cara Mudah Dapatkan Pupuk Subsidi di Kabupaten Kuningan
Tikus Got - Virus Hanta - IPB University
3 Spesies Tikus Pembawa Virus Hanta: Kasus Hantavirus Ditemukan di KBB
Suzuki Fronx
Laris Manis Suzuki Fronx di Indonesia, Cuma 3 Minggu Sudah Terjual Segini!
Berita Lainnya

1

Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru

2

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

3

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Pachuca Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
amerika serang iran
Iran Bantah AS Hancurkan Bunker Nuklir: Tak Ada Ledakan
PT Digi
Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru
retreat kepala daerah gelombang 2
Siap-siap Macet, Ada Retreat Kepala Daerah Gelombang II di IPDN Hari Ini

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.