BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat (DKPP Jabar) mulai bergerilya melakukan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di beberapa titik.
Vaksinasi PMK tersebut sebagai langkah pencegahan penyebaran virus PMK di Jawa Barat. Virus PMK belakangan ini sudah mewabah di berbagai daerah, di antaranya di Jawa Tengah termasuk Jawa Barat.
Plt Kepala DKPP Jabar meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi PMK yang dilakukan Tim Bidang Kesehatan Hewan (Keswan), Kesmavet, serta Rumah Sakit Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat.
Vaksinasi PMK yang juga dihadiri Pj Gubernur Jabar itu diadakan di kelompok ternak sapi perah di Kabupaten Subang.
DKPP Jabar melalui akun resmi Instagramnya, @dkpp_jabar, menjelaskan bahwa pemberian vaksin tersebut merupakan bagian dari upaya preventif guna melindungi kesehatan ternak serta mencegah penyebaran penyakit PMK yang dapat berdampak pada sektor peternakan.
“Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam menjaga produktivitas peternakan sapi perah di Jawa Barat,” demikian tegas DKPP Jabar, dikutip Selasa (14/1/2025).
Selain itu,vaksinasi itu untuk mendukung ketahanan pangan daerah, serta memastikan kesejahteraan peternak melalui penguatan program vaksinasi yang sistematis dan terkoordinasi dengan baik.
Lihat postingan ini di Instagram
BACA JUGA: Marak Kasus PMK, Penjualan Hewan Ternak di Bandung Barat Anjlok
Apa itu Virus PMK?
Mengutip laman Halodoc, PMK disebabkan oleh virus Aphthovirus yang sangat menular, yang bisa menyebar melalui cairan dari lepuh dan oleh air liur hewan terinfeksi.
Hewan bisa terinfeksi PMK jika melakukan kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi, melalui bagian hewan yang terkontaminasi atau benda yang terkontaminasi seperti peralatan peternakan.
Virus PMK bisa bertahan dalam pakan, air dan di permukaan tanah hingga satu bulan, bergantung pada suhu dan kondisi tanah.
Virus tersebut juga bisa bertahan dalam jaringan hidup dan dalam napas, air liur, urin, dan ekskresi lain dari hewan yang terinfeksi.
Keganasan Virus PMK
Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) atau Foot and Mouth Disease (FMD) adalah penyakit hewan yang disebabkan oleh virus Aphthovirus. Virus ini dapat sangat menular dan ganas, terutama pada hewan muda.
Gejala Infeksi Virus PMK:
- Demam
- Air liur berbusa
- Lepuh berisi cairan di bibir, lidah, langit-langit mulut, kaki, dan puting
- Nafsu makan berkurang
- Penurunan berat badan
- Berkurangnya produksi susu
- Bibir bergetar
- Pincang
Catatan: PMK tidak menular ke manusia, tetapi dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan.
Cara Menangani PMK:
- Pisahkan hewan yang sakit dengan yang sehat
- Semprotkan disinfektan di lingkungan hewan
- Jangan pegang hewan yang sakit
- Laporkan kasus PMK kepada petugas satgas atau dokter hewan terdekat.
- Untuk mencegah PMK, peternak bisa melakukan vaksinasi.
(Aak)