BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Juru Bicara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatra Barat, Ilham mengatakan, Korban tewas akibat banjir bandang di Sumatra Barat (Sumbar) dilaporkan bertambah menjadi 27 orang.
Menurut dia, dari jumlah tersebut 16 korban berasal dari Kabupaten Agam dan 11 dari Kabupaten Tanah Datar.
“Ini masih data sementara karena sebagian masih belum teridentifikasi,” ujarnya seperti Teropongmedia kutip RRI, Minggu (12/5/2024).
Lebih lanjut Ilham mengatakan sebagian besar korban meninggal dunia telah dibawa ke Rumah Sakit Achmad Mochtar, Bukittinggi. Selain itu ada pula yang dikirimkan ke RSUD Tanah Datar dan sebagian lagi sudah diambil keluarganya.
Ditambahkannya bahwa saat ini tim gabungan masih berada di lokasi bencana banjir.
“Kami masih mencari korban yang belum ditemukan,” ujar Ilham.
BACA JUGA: Banjir Bandang Aliran Lahar Gunung Marapi Sumatera Barat Akibatkan 15 Orang Meninggal
Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi, menyampaikan bela sungkawa dan duka mendalam bagi keluarga korban bencana. Menurut dia, Pemprov Sumbar telah berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait untuk penanganan pasca-bencana seperti TNI dan Polri.
Mahyeldi juga mengimbau warga yang bermukim di wilayah sekitar aliran sungai untuk tetap mewaspadai potensi bencana banjir. “Kondisi cuaca masih kurang bersahabat,” ujarnya.
Bencana banjir melanda tiga daerah di Sumbar yakni Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, dan Kota Padang Panjang. Selain menelan korban jiwa, banjir badang tersebut juga merusak rumah warga dan fasilitas umum seperti jalan dan jembatan.
(Usk)
