Upaya Polisi untuk Pendampingan Psikologis Korban Kasus Miss Universe

pelecehan Miss Universe (4)
ilustrasi (iStock)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Proses penyidikan kasus Miss Universe Indonesia teru berlanjut. Penyidik Polda Metro Jaya berkoordinasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) untuk menangani korban pelecehan seksual di dalam ajang Miss Universe 2023 Indonesia.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, koordinasi tersebut guna bisa memberikan pendampingan secara psikologis.

“Kita akan dampingi psikologisnya, kita koordinasi dengan Kementerian PPPA. Sesegera mungkin kita akan ungkap kasus ini dan siapapun yang terlibat,” ujar Hengki  melansir, Sabtu (12/8/2023).

BACA JUGA: Sandiaga Uno Terus Pantau Kasus Miss Universe Indonesia

Hengki menjelaskan, berdasarkan klarifikasi yang dilakukan penyidik kepada pengacara korban, Melissa Angraini menyebut, korban mengalami trauma pasca pelecehan oleh oknum panitia Miss Universe 2023 Indonesia.

Trauma itu timbul dari pelaksanaan body checking atau pemeriksaan tubuh yang meminta para kontestan untuk menanggalkan busananya hingga berujung adanya pemotretan dari oknum yang berada di lokasi kejadian.

“Nanti kita lihat Siapa yang patut menjadi tersangka. Apakah ada pemaksaan, Siapa yang memaksa, siapa yang memfoto, di mana fotonya, Apakah ada mens reanya, niat jahatnya. Itu secara komprehensif nanti kita akan periksa secara berkesinambungan,” jelasnya.

Korban Pelecehan Miss Universe Datangi Menteri PPA

Kuasa hukum para korban pelecehan seksual dalam ajang Miss Universe 2023, Mellisa Anggraini mengungkapkan pertemuan dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati.

Pertemuan mereka bersama Menteri PPA, kata Melissa, saat agenda pada hari Rabu (8/8/2023) kemarin.

“Kami juga sudah membawa para korban ini bertemu dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak dan sudah diberikan support oleh Ibu Bintang, Ibu Menteri,” ujar Mellisa.

“Hal yang patut diapresiasi karena ini akan memutus mata rantai jangan lagi ada korban-korban seperti mereka di masa yang akan datang,” sambungnya.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
DPR RI Naturalisasi
Dukungan Penuh DPR RI Agar Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Sahrul Gunawan Ekonomi kreatif
Sahrul Gunawan Bidik Potensi Ekonomi Kreatif di Kabupaten Bandung
Fitur blokir X
Pembaruan Fitur Blok Milik X Picu Kontroversi
Anggur Shine Muscat
Tips Mencuci Anggur Agar Terhindar dari Residu
Kafe bunga
Cantiknya, 3 Kafe di Bandung yang Dikelilingi Taman Bunga
Berita Lainnya

1

Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Hampir 2.000 Peserta Meriahkan POSPAY Run 2024 di Bandung

4

PP PERSIS Tegaskan Netral di Pilkada Kabupaten Bandung

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Polisi selamatkan bocah tenggelam
Dramatis! 2 Anggota Polisi Sikka NTT Selamatkan Bocah Tenggelam: Berikan CPR dan Nafas Buatan
KPU Kota Bandung Siapkan 10 TPS Khusus
KPU Kota Bandung Siapkan 10 TPS Khusus saat Pilwalkot Bandung 2024
Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran
Pabrik Tekstil di Katapang Andir Kabupaten Bandung Kebakaran
Sirkuit-Barcelona-Catalunya
Seri Final MotoGP 2024 Dipindah ke Sirkuit Catalunya