Tingkatkan Mutu Layanan, BPJS Kesehatan Bandung Perkuat Sinergi dengan Awak Media

Penulis: distopia

BPJS Kesehatan Bandung 12/7/2023
BPJS Kesehatan Cabang Bandung menggelar Media Gathering dengan jurnalis dari media cetak, elektronik dan online. (istimewa)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: BPJS Kesehatan Cabang Bandung menggelar media gathering bersama para jurnalis dari media cetak, elektronik dan online. Kegiatan ini menjadi upaya BPJS Kesehatan untuk menyampaikan informasi secara akurat dan benar sehingga dapat menepis berita hoaks.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bandung, Muhammad Fakhriza mengatakan, pihaknya terus membangun sinergi dan kolaborasi dengan berbagai mitra kerja memaksimalkan penyelenggaraan program JKN, termasuk awak media.

Ia menilai bahwa media memiliki pengaruh yang besar terhadap penyebaran informasi di kalangan masyarakat.

“Kegiatan ini sekaligus menjadi wadah untuk menyampaikan informasi terkini mengenai program JKN Kota Bandung, seperti update tentang kepesertaan dan fasilitas kesehatan di Kota Bandung saat ini, regulasi program JKN, serta kemudahan akses layanan melalui berbagai inovasi digital dan simplifikasi dalam peningkatan mutu layanan,” kata dia.

Fakhriza juga menjelaskan bahwa fokus utama di tahun 2023 ini adalah terus melakukan perbaikan mutu pelayanan, baik diinternal BPJS Kesehatan maupun berkolaborasi dengan ekosistem JKN.

Ia menilai, sebagai upaya dalam meningkatkan pemahaman peserta tentang program JKN, BPJS Kesehatan telah melaksanakan Kelas Virtual Sosialisasi JKN (KEVIN) sebanyak dua kali dalam satu bulan dengan menyasar semua segmen masyarakat.

Selain itu, BPJS Kesehatan juga telah membuka layanan Mobile Customer Service (MCS) BPJS Keliling yang hadir di 8 Kantor Kelurahan berbeda disetiap minggunya.

“Selain KEVIN dan BPJS Keliling, BPJS Kesehatan juga mengoptimalkan peran Kader JKN yang ada wilayah Kota Bandung, salah satunya melalui Rumah Kader. Rumah Kader menunjukkan tempat lokasi Kader JKN yang merupakan mitra BPJS Kesehatan dalam memberikan edukasi dan sosialiasi tentang program JKN diwilayah domisilinya, termasuk pembayaran iuran. Rumah Kader dapat diidentifikasi oleh masyarakat melalui atribut spanduk, banner, dan/atau baliho yang terpasang,” papar Fakhriza.

Salah satu Kader JKN Kota Bandung yang hadir dalam kegiatan tersebut, Enung Rukiah, membenarkan perihal Rumah Kader tersebut. Ia merupakan Kader yang sangat berkontribusi aktif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap program JKN. Sehingga dari peran aktifnya tersebut, ia berhasil menyabet sebagai salah satu dari 3 orang Kader JKN Terbaik Nasional dalam hal Pengumpul Iuran Tertinggi pada Triwulan I Tahun 2023.

“Sebelum ada atribut tersebut, warga sudah sering ramai ke rumah untuk bertanya terkait pendaftaran, perubahan data, dan pembayaran iuran JKN. Dengan hadirnya Rumah Kader, masyarakat lebih antusias lagi untuk menggali informasi program JKN. Walau kesibukan lebih meningkat, saya sebagai Kader JKN mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan karena sudah difasilitasi agar masyarakat lebih percaya lagi terhadap peran dan tugas Kader JKN diwilayah binaan,” kata Enung.

Ia juga menyampaikan bahwa selama menjadi Kader JKN, dirinya tidak hanya terpaku pada peserta binaan diwilayahnya. Bahkan, ia sering membantu peserta diluar kelurahannya tanpa membedabedakan. Fokusnya agar seluruh informasi terkait program JKN diterima secara luas dan merata.

“Jika ada kendala dilapangan, saya selalu berkoordinasi dengan rekan-rekan di BPJS Kesehatan. Untuk kendala di lingkungan warga, saya juga kerap dibantu oleh para pengurus kewilayahan. Selama
menjadi Kader JKN, saya merasa lebih bermanfaat karena membantu banyak orang,” tuturnya.

Peserta JKN Kota Bandunng

Sebagai informasi, per 1 Juli 2023 jumlah peserta JKN Kota Bandung sudah mencapai 2.524.878 jiwa atau 99,78 persen dari total penduduk Kota Bandung.

Untuk fasilitas kesehatan, BPJS Kesehatan Cabang Bandung sudah bekerja sama dengan 203 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang terdiri dari 80 Puskesmas, 101 Klinik Pratama, 10 Dokter Praktek Perorangan (DPP), 11 Klinik TNI/Polri, dan 1 Dokter Gigi.

Sedangkan untuk Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL), telah bekerja sama dengan 31 Rumah Sakit, 16 Klinik Utama, 5 Apotek dan 7 Optik.

BACA JUGA: BRIN Sebut Koperasi Punya Kesempatan Menghimpun Modal Lewat Bursa

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.